Tak Mendukung Tindakan yang Merusak Cita Palembang, Ratu Dewa Minta Klarifikasi dari Willie Salim

Walikota Palembang, Drs H Ratu Dewa MSi, meminta Willie Salim untuk memberikan klarifikasi terkait kejadian yang sebenarnya.-Foto: IST-
SUMATERAEKSPRES.ID - Video viral mengenai hilangnya daging rendang dalam konten yang dibuat oleh Willie Salim beberapa hari lalu, yang direkam di area BKB, mendapatkan perhatian luas.
Menanggapi peristiwa tersebut, Walikota Palembang, Drs H Ratu Dewa MSi, meminta Willie Salim untuk memberikan klarifikasi terkait kejadian yang sebenarnya.
Menurut Ratu Dewa, langkah ini diambil untuk menghindari spekulasi negatif yang kini banyak beredar di masyarakat.
Ia menegaskan bahwa kejadian tersebut seharusnya tidak menimbulkan misinformasi atau kesalahpahaman.
BACA JUGA:Heboh! Willie Salim Terancam Class Action, Warga Palembang Murka atas Video Viral Rendang
BACA JUGA:PENGUMUMAN: Sekolah Rakyat Segera Dibuka Khusus Guru Lulusan PPG, Ini Syarat Pendaftarannya
"Kami meminta Willie Salim untuk memberikan klarifikasi atau tabayyun mengenai kondisi yang sebenarnya terjadi pada saat itu. Hal ini penting agar tidak ada spekulasi yang berkembang di tengah masyarakat," ujar Ratu Dewa saat berbicara dengan awak media kemarin.
Ratu Dewa menambahkan bahwa meskipun Pemkot Palembang tidak membatasi ruang kreativitas bagi konten kreator, ia berharap agar kreativitas tersebut dapat disalurkan dengan cara yang bijak dan positif.
"Kami sangat mengapresiasi setiap upaya baik untuk membantu sesama, terutama di bulan Ramadhan seperti yang pernah dilakukan oleh beberapa pihak yang membantu kurir paket beberapa waktu lalu," lanjutnya.
Namun, Ratu Dewa menegaskan bahwa Pemkot Palembang tidak akan mendukung tindakan yang berpotensi menimbulkan keresahan atau merusak citra kota.
BACA JUGA:Sejarah Rendang Padang yang Bikin Heboh Palembang: Kuliner Tradisi yang Mendunia
"Kami berharap masyarakat dapat bersama-sama menjaga citra Palembang, dengan cara yang baik dan benar, tanpa muatan negatif," tambahnya.
Walikota Palembang itu juga menekankan pentingnya bagi setiap konten kreator untuk mempertimbangkan dengan matang dampak dari video yang mereka unggah.
"Sebelum mengunggah video, konten kreator harus benar-benar memahami konteksnya dan dampaknya. Kami berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang," tutup Ratu Dewa.