JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baru saja menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 44 Tahun 2024 tentang Rahasia Bank. Peraturan ini dihadirkan sebagai upaya untuk menindaklanjuti ketentuan yang diatur dalam Pasal 40A ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, serta Pasal 41A ayat (2) Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah.

Keberadaan POJK ini juga merupakan implementasi dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK). Dengan adanya regulasi ini, OJK ingin memberikan kepastian hukum mengenai pengaturan Rahasia Bank di Indonesia.

Sebelumnya, ketentuan mengenai Rahasia Bank diatur dalam Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 2/19/PBI/2000.

Namun, mengingat perkembangan sektor perbankan yang pesat dan perubahan regulasi, POJK ini hadir untuk memperbarui aturan lama yang telah berusia lebih dari dua dekade.

BACA JUGA:Kasus TaniFund dan Investree: OJK Terus Kejar Tersangka dengan Kerja Sama Polri

BACA JUGA:NRG Terbit: Ini Jadwal Pencairan Tunjangan Sertifikasi, Langsung ke Rekening Lulusan PPG Guru Tertentu

Diharapkan POJK 44/2024 ini menjadi panduan yang jelas dan komprehensif bagi para pemangku kepentingan, baik pihak yang meminta informasi Rahasia Bank—termasuk aparat penegak hukum—maupun industri perbankan yang terlibat dalam pemberian informasi tersebut.

Apa yang Diatur dalam POJK 44/2024?

POJK tentang Rahasia Bank ini mencakup sejumlah hal penting, antara lain sebagai berikut:

Definisi Rahasia Bank yang Disesuaikan dengan UU P2SK

Dalam POJK 44/2024, terdapat penyesuaian definisi Rahasia Bank yang sebelumnya menggunakan istilah “segala sesuatu” menjadi lebih spesifik dengan menggunakan terminologi “informasi”. Selain itu, POJK ini juga menambahkan terminologi baru seperti “Nasabah Investor dan Investasinya” yang tidak tercakup dalam peraturan sebelumnya.

BACA JUGA:14 Tablet Samsung Terbaik 2024 dengan S Pen, Performa Andal, dan Layar AMOLED Tajam

BACA JUGA:Buruan Lur! Kode Redeem FF Terbaru 4 Februari 2025 Hadir dengan Hadiah Langka dan Eksklusif

Pengecualian atas Rahasia Bank

POJK ini juga mengatur pengecualian terkait Rahasia Bank yang harus selaras dengan UU P2SK, antara lain untuk kepentingan bantuan timbal balik dalam masalah pidana, kepentingan instansi penyelenggara negara, pelaksanaan perjanjian kerja sama antarnegara, serta pelaksanaan tugas Bank Indonesia dan Lembaga Penjamin Simpanan.

Kewajiban Bank dan Prosedur Internal