https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mengingatkan, Ini Beda Batuk Biasa dan Batuk Gejala Covid-19

BATUK KERING: Cara alami mengatasi batuk kering.--pexels

Walau berbeda, cara penularan kedua batuk ini tetap sama, yaitu melalui udara, percikan liur dan ingus (droplet), dan kontak fisik dengan orang yang sakit.

-Berdasarkan komplikasi yang dapat ditimbulkan

Batuk biasa akibat flu dapat sembuh dalam waktu beberapa hari hingga beberapa minggu.

Namun, bila batuk yang Anda derita telah berlangsung lebih dari 3 minggu, batuk tersebut sudah dikategorikan sebagai batuk kronis.

Batuk yang lama sembuh ini lebih sering terjadi pada penderita asma,  COPD atau sinusitis.

Jika tidak diobati dengan baik, flu yang menyebabkan batuk biasa terkadang bisa menimbulkan sejumlah komplikasi, seperti pneumonia.

Sementara Covid-19 yang menimbulkan gejala batuk juga berpotensi menimbulkan komplikasi berupa pneumonia dan ARDS.

Namun, risiko terjadinya komplikasi tersebut lebih tinggi pada penderita yang belum mendapatkan vaksin COVID-19, memiliki penyakit komorbid atau berusia lanjut.

Pada kasus tertentu, COVID-19 juga bisa menyebabkan gejala atau masalah kesehatan yang berlangsung lama, bahkan setelah infeksinya sembuh, seperti anosmia, parosmia, dan long haul-covid-19.

BACA JUGA:Cegah Penyebaran Covid, Dinkes Sumsel Ajukan Permintaan 1.700 Vial Vaksin

BACA JUGA:Tak Cemas Pandemi Berulang, Kadinkes: Palembang Zero Kasus Covid-19

Cara Mengobati Batuk Biasa dan Batuk Gejala COVID-19

Penting mengetahui penanganan batuk perlu disesuaikan dengan jenis batuk dan penyebabnya.

Ada dua jenis batuk, yaitu batuk kering dan batuk berdahak, sedangkan penyebabnya dapat berupa penyakit noninfeksi, seperti asma dan alergi, bisa juga berupa infeksi, seperti flu atau covid-19.

Pada batuk biasa maupun covid-19 dengan gejala ringan, langkah pengobatan hanya bersifat simtomatik atau untuk meredakan gejala saja. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan