Ketua DPD ADO Sumsel Desak Aplikator Segera Realisasikan Bonus Hari Raya untuk Driver Ojol

Ketua DPD ADO Sumsel Desak Aplikator Segera Realisasikan Bonus Hari Raya untuk Driver Ojol-Foto: IST -
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Driver Online (ADO) Sumatera Selatan, Muhammad Asrul Indrawan, dengan tegas mendesak perusahaan aplikasi transportasi daring agar segera memenuhi imbauan Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian Bonus Hari Raya (BHR) bagi pengemudi ojek online (ojol).
Hingga kini, respons dari para aplikator dinilai masih lamban, meskipun kesejahteraan para driver telah menjadi perhatian utama pemerintah.
"Kami sangat mengapresiasi kepedulian Presiden Prabowo terhadap pengemudi ojol. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa banyak aplikator belum menindaklanjuti imbauan ini. Padahal, bisnis mereka bertumpu pada kerja keras para pengemudi," ujar Asrul pada Jumat (22/3).
Menurut Asrul, perusahaan aplikasi tidak bisa hanya berorientasi pada keuntungan semata tanpa memperhatikan kesejahteraan mitra pengemudinya.
BACA JUGA:HBA Gandeng Kreator Nekno-Dapit Yupiter
BACA JUGA:Komitmen Jaga Integritas Jelang PSU
Para driver telah berkontribusi besar dalam memastikan kelancaran layanan transportasi daring, sehingga hak mereka untuk mendapatkan tambahan kesejahteraan harus diperhatikan.
"Jika pemerintah telah menunjukkan komitmennya, seharusnya aplikator juga mengambil langkah konkret. Jangan hanya fokus pada profit tanpa memikirkan kesejahteraan pengemudi," tegasnya.
Asrul menambahkan bahwa pengemudi ojol bukan sekadar mitra biasa, melainkan komponen penting dalam ekosistem transportasi daring. Tanpa mereka, layanan ini tidak dapat beroperasi dengan baik.
Oleh karena itu, pemberian BHR bukan hanya insentif tambahan, tetapi juga bentuk penghargaan terhadap dedikasi mereka selama ini.
BACA JUGA:Belum Diuji, Masuk tanpa Surat Resmi
Keluhan Pengemudi Ojol: Butuh Kepastian Pencairan BHR
Keluhan serupa juga disuarakan oleh para pengemudi ojol di Palembang yang menantikan kejelasan dari perusahaan aplikasi mengenai pencairan BHR.
Salah seorang pengemudi, Dedi (35), mengungkapkan bahwa tambahan bonus tersebut sangat dibutuhkan di tengah melonjaknya harga kebutuhan pokok.