PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -  Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN) Tahun 2025 yang diselenggarakan panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) resmi dibuka sejak 11 Desember  2024 lalu. Untuk menentukan kuota daya tamping, Universitas Sriwijaya (Unsri) akan gelar rapat, hari ini (2/1).

"Untuk kuota atau daya tampung mahasiswa Unsri 2025 baru akan dirapatkan 2 Januari. Setelah rapat baru bisa kita pastikan kuota khusus tahun ini," ujar Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Ir Rujito Agus Suwignyo MAgr. 

BACA JUGA:Penerimaan Mahasiswa Baru 2025, Berikut Panduan Lengkap SNPMB dan Jadwalnya

BACA JUGA:Tanggal-Tanggal Penting SNPMB 2025, Pejuang PTN Wajib Baca!

Ada tiga jalur masuk PTN. Yakni, Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Seleksi Mandiri. 

"Jalur SNBP dan SNBT sepenuhnya dikelola Panitia SNPMB. Sedangkan jalur Seleksi Mandiri dilaksanakan secara mandiri oleh Unsri," tuturnya. 

Tahun ini, pelaksanaan SNPMB menerapkan prinsip fleksibel, efisien, transparan, adil, larangan berkonflik, dan akuntabel. "Dengan harapan dapat membawa semangat berkeadilan dan transparansi selama proses seleksi dilaksanakan," jelas dia. 

Ada pun inovasi pada pelaksanaan SNPMB tahun ini yakni memberikan tambahan kuota siswa eligible sebesar 5 persen bagi sekolah yang menggunakan sistem e-rapor pada SNBP.

Kemudian, keleluasaan bagi siswa untuk memilih hingga maksimal 4 prodi.

Hal ini  untuk mendukung calon mahasiswa mendalami potensi dan minat yang dimilikinya serta memilih prodi sesuai dengan potensi dan minat. 

Jalur SNBP menggunakan pendekatan penelusuran prestasi akademik melalui nilai rapor serta mempertimbangkan prestasi akademik dan non-akademik lainnya. 

Peserta SNBP adalah siswa SMA/SMK/MA/Sederajat kelas terakhir pada tahun 2025 yang memiliki catatan prestasi unggul. “Setiap PTN menetapkan kuota minimum sebesar 20 persen untuk jalur ini," jelas Prof Rujito. 

Menurutnya, proses SNBP ini dimulai dengan pengumuman kuota sekolah pada 28 Desember 2024 lalu dan masa sanggah pada 28 Desember 2024-17 Januari 2025. 

Selanjutnya, registrasi akun SNPMB Sekolah, pemeringkatan siswa eligible, dan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) pada 6-31 Januari 2025. Sedangkan bagi siswa, tahapan SNBP dimulai dengan registrasi akun SNPMB siswa pada 13 Januari-18 Februari 2025.