Manfaatkan Pekarangan Jadi Ladang Rezeki, Khairul Warga OKU Timur Menginspirasi Lewat Terong Sayur

TERONG SAYUR: Warga Semendawai Suku III memanfaatkan pekarangan rumah dengan tanam terong sayur. FOTO: IST--
OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID- Di tengah upaya merubah mindset masyarakat lewat Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), kisah inspiratif datang dari Desa Teraman, Kecamatan Semendawai Suku III, Kabupaten OKU Timur.
Khairul, warga setempat, berhasil membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih keberhasilan.
BACA JUGA:Warga PALI Tanam Kangkung di Halaman Rumah, Dukung Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP)
BACA JUGA:Sulap Pekarangan Jadi Kebun Sayur, Hobi Bercocok Tanam Warga OKU Timur Implementasikan GSMP
Berawal dari lahan kosong di pekarangan rumahnya yang berukuran 12 meter kali 18 meter, Khairul memutuskan untuk memanfaatkannya menjadi kebun kecil.
Ia menanam terong sayur, tanaman yang tidak hanya mudah dirawat, tapi juga memiliki nilai jual yang stabil di pasaran. "Dulu lahan ini cuma ditumbuhi rumput liar.
Sayang rasanya kalau dibiarkan begitu saja. Jadi saya coba tanam terong, ternyata hasilnya lumayan," cerita Khairul saat ditemui di areal kebunnya yang hijau dan subur.
Keputusan itu ia ambil sekitar tiga tahun lalu. Awalnya hanya coba-coba. Namun seiring berjalannya waktu, tanaman terongnya tumbuh subur dan panen pun mulai rutin setiap minggu.
Hasil panennya ia jual di pasar tradisional setempat. Dari penjualan tersebut, Khairul mampu mencukupi kebutuhan rumah tangga sehari-hari.
"Setiap minggu saya bisa panen. Terong ini termasuk tanaman yang tidak rewel. Asal cukup air dan pupuk, dia tumbuh dengan baik," ujarnya sambil memetik buah terong yang siap dipanen. Menurut Khairul, perawatan terong tidak memerlukan keahlian khusus.
Ia hanya rutin menyiram, membersihkan gulma, dan sesekali memberikan pupuk organik. Dengan ketelatenan dan kerja keras, ia berhasil menjaga produktivitas tanamannya, bahkan saat musim kemarau sekalipun.
Kisah Khairul pun menginspirasi banyak warga desa lainnya.
Beberapa tetangga mulai mengikuti jejaknya dengan menanam sayuran di pekarangan rumah masing-masing. Ia pun kerap berbagi tips sederhana tentang cara bercocok tanam dengan biaya minim namun hasil maksimal.
Kini, Khairul tidak hanya dikenal sebagai petani terong, tapi juga sebagai sosok yang membangkitkan semangat wirausaha di tengah masyarakat desa.