OGAN ILIR, SUMATERAEKSPRES.ID - Polres Ogan Ilir resmi menetapkan tersangka dalam kasus pembunuhan Yongki Ariansyah, anggota LSM BIDIK Sumsel. Pelakunya sementara baru satu orang. Inisialnya R. Belum diungkap latar belakar pelaku dan motifnya.

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo menyampaikan, pihaknya memang baru menetapkan satu tersangka. “Yang bersangkutan masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka tembak dan luka tusuk yang dialaminya,” kata dia, kemarin (28/10).

BACA JUGA: Alami Belasan Luka Tusukan, Ketua LSM Tewas Dikeroyok, Polisi Dalami Motif dan Identitas Para Pelaku

BACA JUGA:Sekolah Tolak Siswa Titipan Oknum LSM

Proses penyelidikan dalam kasus ini masih berlanjut. Menurut Kapolres, sudah ada tujuh saksi yang dimintai keterangannya terkait kasus pembunuhan terhadap almarhum Yongki. Namun jumlah saksi bisa bertambah seiring berjalannya penyelidikan.

Sebelumnya, Polres Ogan Ilir telah melakukan gelar perkara kasus ini pada 20 Oktober 2024. Berlangsung dari pukul 11.00 hingga 14.30 WIB, dipimpin langsung Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, didampingi Kasat Reskrim AKP M Ilhan, Kasat Intel AKP Hendri Antonius, dan Kapolsek Indralaya AKP Junardi.

"Lima saksi yang sudah kami periksa, termasuk dua saksi korban, satu operator alat berat, dan satu pihak dari Balai Benih Ikan (BBI) Ogan Ilir," terang Kapolres. 

Berdasarkan informasi, almarhum Yongki merupakan pendamping kelompok perikanan di BBI Ogan Ilir. Pada hari kejadian, Sabtu, 19 Oktober 2024, korban sedang mengambil benih ikan dan pakan.

Di tengah perjalanan pulang, korban bertemu dengan para pelaku yang diduga berjumlah tujuh orang. Dia dianiaya dengan senjata tajam.

Kapolres Bagus menegaskan, meski beredar informasi bahwa ada tujuh orang yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut, pihaknya belum bisa memastikan jumlah pelaku yang terlibat secara pasti. 

"Informasi yang kami terima dari lapangan sedikit berbeda. Kami akan memastikan jumlah pelaku dengan berpatokan pada fakta yang dikumpulkan," jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP M Ilham, menambahkan, pihaknya masih melakukan pengumpulan alat bukti untuk menguatkan keterangan para saksi. 

"Penyelidikan masih berjalan dan kami tengah mencocokkan alat bukti dengan keterangan yang kami terima dari saksi-saksi. Setelah semuanya lengkap, baru kami akan merilis hasil penyelidikan," tambahnya.

BACA JUGA:Anggota LSM Dibacok Anak Eks Kades, Ternyata Ini Buat Tersangka Kesal dan Dendam