Kasihan, Pernah Terbakar Kali Ini Rumah Herlina Kembali Terbakar, Begini Kondisinya
HANGUS: Api yang tampak membumbung tinggi yang menghanguskan rumah milik Herlina, kemarin (14/10). Foto : s cig @berita_lubuklinggau--
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Si jago merah kembali mengamuk di wilayah Kota Lubukulinggau, tepatnya di Gg Kandis, Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, siang kemarin (14/10).
Kali ini, sebuah rumah dua lantai semipermanen milik Herlina alias Linut (40) ludes terbakar sekitar pukul 14.00 WIB, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
BACA JUGA:Terus Mengancam Nyawa, Rusak Lingkungan, Sumur Minyak Ilegal di Muba Kembali Terbakar
BACA JUGA:Pompa Intake Terbakar, Distribusi Terganggu
Hanya saya, karena berada di pemukiman padat dan di dalam lorong yang sempit sempat menyulitkan petugas pemadam kebakaran (damkar) yang datang untuk memadamkan kobaran api.
Sejumlah warga yang berada di lokasi kebakaran panik dan berusaha secepat mungkin meminta bantuan dari markas posko Damkar Kota Lubuklinggau yang berada tak seberapa jauh dari lokasi kebakaran ini.
"Gang Kandis kebakaran, Gang Kandis kebakaran," teriak warga saat melihat kobaran api waktu kejadian seperti yang terlihat dari unggahan video amatir yang disebar di sejumlah akun media sosial (medsos) instagram di Kota Lubuklinggau, salah satunya akun IG @berita_lubuklinggau kemarin (14/10).
Sayangnya, sejumlah mobil damkar, yang hendak membawa air untuk melakukan pemadaman ke lokasi tak bisa masuk, ini diakibatkan jalan menuju ke lokasi keba terlalu kecil dan tak bisa dimasuki oleh kendaraan besar.
Tak kehabisan akal, sejumlah petugas damkar kota Lubuklinggau langsung menarik selang pemadam dengan melewati jalan objek wisata kampung ulung dan langsung melakukan penyemprotan ke arah rumah yang terbakar.
Menurut Ketua RT 02 Kelurahan Ulak Surung, Ningsih rumah dua lantai semi permanen yang terbakar itu dihuni oleh adiknya, Linut dan bersama kelima anggota keluarganya yang lain, rumah tersebut beberapa tahun lalu juga pernah terbakar.
“Rumah ini beberapa tahun lalu juga sempat terbakar, setelah itu dibangun kembali dan saat ini kembali terbakar,” ungkap Ningsih, kemarin (14/10).
Ningsih mengaku dirinya tidak mengetahui secara pasti bagaimana awalnya musibah kebakaran itu sampai bisa terjadi lantaran pada saat kejadian dirinya sedang ada urusan di luar rumah.
“Saya diberitahu oleh anak saya, begitu tiba di lokasi sudah banyak mobil damkar dan rumah sudah dalam kondisi terbakar. Saat kejadian adik saya sedang tidur siang, begitu kebakaran langsung menyelamatkan diri keluar rumah kemungkinan api berasal dari korsleting listrik.
Tapi untuk lebih memastikan penyebabnya nanti biarlah polisi yang menjelasan. Tadi juga telah dilakukan oleh TKP oleh polisi,” akunya.