Konflik dengan Israel
Konflik Hamas dengan Israel telah berlangsung selama beberapa dekade. Serangan roket dari Gaza dan serangan balasan dari Israel menyebabkan ribuan korban jiwa di kedua belah pihak.
Isu ini sering kali menjadi sorotan internasional, dengan berbagai upaya perdamaian yang tidak berhasil.
BACA JUGA:Hamas Resmi Umumkan Kepergian Pemimpin Politik dan Simbol Hamas Ismail Haniyeh, Ini Profilnya
BACA JUGA:Soal Gencatan Senjata di Gaza, Hamas Bahas Hal Ini dengan Qatar, Mesir dan Turki
Reaksi Internasional
Hamas dianggap sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Uni Eropa, sementara negara-negara lain melihatnya sebagai gerakan perlawanan. Pendekatan ini mempengaruhi dukungan internasional dan usaha untuk mencapai solusi damai bagi konflik Israel-Palestina.
Hamas memainkan peran yang signifikan dalam dinamika politik dan sosial Palestina.
Meski menuai kritik dan tantangan, mereka tetap menjadi kekuatan utama dalam perjuangan rakyat Palestina untuk kemerdekaan dan keadilan.
Perjuangan ini mencerminkan kompleksitas konflik yang lebih besar di kawasan tersebut.
BACA JUGA:Mengapa Hizbullah Lebih Ditakuti dari Hamas? Ternyata Begini Perbandingan Kekuatan Militernya!
Tentara Hizbullah
Hizbullah, yang berarti "Partai Tuhan" dalam bahasa Arab, adalah kelompok bersenjata dan politik yang berbasis di Lebanon.
Didirikan pada awal 1980-an sebagai respon terhadap invasi Israel ke Lebanon, Hizbullah telah berkembang menjadi kekuatan militer dan politik yang signifikan di kawasan tersebut.
Sejarah Pendirian
Hizbullah didirikan pada tahun 1982, di tengah ketegangan yang meningkat akibat perang Lebanon.