https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Syarat Israel Hambat Kesepakatan Gencatan Senjata dalam Konflik Gaza

Syarat Israel Hambat Kesepakatan Gencatan Senjata dalam Konflik Gaza-Foto: Berry-

SUMATERAEKSPRES.ID - Israel dilaporkan masih memperumit proses negosiasi dengan kelompok Hamas Palestina terkait kesepakatan gencatan senjata yang tengah dibahas.

Salah satu isu utama adalah penolakan Israel terhadap pembebasan Marwan Barghouti sebagai bagian dari pertukaran tahanan dan sandera.

Walaupun ada laporan yang menunjukkan kemajuan dalam pembicaraan menuju kesepakatan gencatan senjata, persyaratan yang diajukan Israel memperlambat tercapainya kesepakatan tersebut.

Sumber-sumber Mesir mengungkapkan kepada media Lebanon yang berafiliasi dengan Hizbullah, Al-Akhbar, bahwa koridor Philadelphi masih menjadi penghalang besar dalam negosiasi.

BACA JUGA:Google Pixel 9a: Ponsel Terbaru dengan Spesifikasi Tangguh dan Harga Terjangkau

BACA JUGA:Koleksi Barang Antik Bernilai Fantastis: Dari Lukisan Hingga Perhiasan Bersejarah yang Menggoda Kolektor

Israel berusaha mempertahankan kendali atas wilayah tersebut, yang dianggap penting untuk mencegah Hamas memperoleh persenjataan kembali di masa depan.

Selain itu, Israel dilaporkan menolak pembebasan Marwan Barghouti, pemimpin faksi Fatah yang kini dipenjara, meskipun Hamas mengajukan tuntutan tersebut.

Barghouti, yang dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan Israel atas keterlibatannya dalam aksi teror yang menewaskan lima warga Israel pada tahun 2004, menjadi simbol penting dalam perundingan ini.

Pada bulan Agustus lalu, Hamas menuntut pembebasan Barghouti sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tawanan. Namun, Israel pada awalnya bersikeras agar dia dibebaskan ke Gaza, bukan ke Tepi Barat.

BACA JUGA:Penggerebekan Jalan Poros: Polisi Tangkap Bagong dengan Sabu, Ekstasi, dan Senjata Api Rakitan

BACA JUGA:Waspada Cuaca Buruk di Sumsel: Hujan Petir dan Angin Kencang Ancam Banyak Daerah, Cek Rinciannya

Sumber lain mengungkapkan bahwa Israel juga mengajukan permintaan agar sebagian besar tahanan Palestina dibebaskan di luar wilayah Palestina, yang tampaknya diterima oleh Hamas.

Selain itu, Israel mengajukan daftar tahanan alternatif, termasuk orang-orang yang baru saja ditangkap, yang dapat memperpanjang negosiasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan