Risiko munculnya jerawat juga lebih tinggi pada orang yang memiliki tipe kulit mudah berjerawat.
Di samping manfaat di atas, multivitamin juga dapat mencegah anemia, memperkuat imunitas tubuh, mencegah tulang keropos, serta mencukupi asupan nutrisi ibu hamil dan janin.
BACA JUGA:Kaya Vitamin, Pepaya Bisa Putihkan Kulit Secara Alami
Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Konsumsi Multivitamin
Walau diklaim bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan mampu mencegah terjadinya penyakit, sebenarnya konsumsi multivitamin tidak selalu dibutuhkan.
Terlebih jika kamu telah menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan tidak memiliki kondisi medis tertentu.
Multivitamin memang dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi sebagian orang.
Contohnya adalah konsumsi multivitamin oleh orang-orang yang rentan mengalami defisiensi nutrisi atau kekurangan zat gizi, seperti lansia, ibu hamil, dan penderita malabsorpsi makanan.
Berikut ini adalah beberapa kondisi yang bisa Kamu jadikan patokan untuk mengonsumsi multivitamin:
• Menjelang masa lansia dan membutuhkan lebih banyak asupan nutrisi untuk menjaga kesehatan tubuh
• Mengonsumsi obat-obatan tertentu yang menyebabkan berkurangnya nutrisi , seperti obat diuretik yang dapat mengurangi kadar kalsium dan kalium dalam tubuh
• Menderita penyakit yang menyebabkan tubuh tidak dapat menyerap nutrisi secara maksimal, seperti penyakit celiac dan kolitis ulseratif
• Menjalani prosedur medis yang menyebabkan perubahan pada pola makan sehingga penyerapan nutrisi menjadi berkurang, misalnya operasi bariatrik
• Memiliki nafsu makan yang sangat buruk hingga tidak dapat mengonsumsi cukup makanan sesuai kebutuhan tubuh
• Mengalami kondisi yang membuat tubuh membutuhkan lebih banyak nutrisi, misalnya sedang hamil