MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Pj Gubernur Sumsel, H Agus Patoni, melakukan kunjungan ke wilayah terdampak banjir di Kabupaten Muratara.
Pada Jumat (19/1) sekitar pukul 12.20 WIB, Pj Gubernur tiba dengan menggunakan helikopter dan langsung menuju desa Lesung Batu, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa Bupati Muratara, H Devi Suhartoni, melaporkan dampak serius yang ditimbulkan oleh banjir di kabupaten tersebut.
Banjir luapan mengakibatkan lumpuhnya aktivitas dan perekonomian warga selama 5 hari.
BACA JUGA:Pj Wako Lubuklinggau dan Rombongan Gulirkan Bantuan Banjir ke Muratara dan Mura, Ini Harapannya
BACA JUGA:Jalinteng Sekayu-Mura Lumpuh, Banjir di Ruas Jalan Mura-PALI Mulai Surut
"Sebanyak 57 desa terendam banjir, 6 jembatan putus, ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Kami bersama tim PU akan bekerja sama untuk menyelesaikan permasalahan ini," ungkap Bupati H Devi Suhartoni.
Pj Gubernur Sumsel H Agus Patoni, dalam kunjungannya, menyatakan kehadirannya untuk melihat langsung wilayah Muratara yang terdampak banjir dan merasakan secara langsung kondisi yang dialami oleh warga.
"Kami ingin melihat secara dekat dan merasakan apa yang dirasakan warga kita di Muratara. Selain melihat lokasi, kami juga akan memberikan bantuan, seperti bantuan pangan, pakaian, tenaga medis, dan tenaga BPBD yang sudah kami gulirkan sebelumnya," ucapnya.
BACA JUGA:Rumah Kena Banjir? Begini Tips Amankan Aliran Listrik Saat Banjir ala Kepala PLN Prabumulih
BACA JUGA:6 Panduan Mencuci Pakaian yang Terendam Air Banjir
Pj Gubernur juga menekankan pentingnya bersama-sama menghadapi bencana. Semua pihak diharapkan tetap siaga dan bersabar dalam menghadapi ujian dan cobaan yang dapat datang dari mana saja.
Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Muratara, terdapat 23.161 rumah warga terdampak, dengan 92.644 jiwa warga yang mengungsi. Sejumlah fasilitas publik seperti sekolah, jembatan, dan sarana kesehatan juga mengalami kerusakan.