Nilai Tunjangan Sertifikasi PNS, PPPK, dan Honorer 2025

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Kamis , 26 Dec 2024 - 11:06

Nilai Tunjangan Sertifikasi PNS, PPPK, dan Honorer 2025-Foto: IST-

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Nilai tunjangan sertifikasi PNS, PPPK, dan Honorer 2025 berdasarkan regulasi adalah sebagai berikut.

Tunjangan sertifikasi akan diberikan Kemendikdasmen bagi guru profesional yang sudah memegang sertifikat pendidik.

PNS, PPPK, dan Honorer akan mendapatkan tunjangan sertifikasi yang berbeda-beda.

Tunjangan sertifikasi diberikan kepada guru profesional yang telah memiliki sertifikat pendidik.

Besaran tunjangan ini bervariasi berdasarkan status kepegawaian, yaitu PNS, PPPK, dan honorer, namun memiliki tujuan yang sama: meningkatkan kualitas pelayanan publik di sektor pendidikan.

Tunjangan untuk Guru PNS

Besaran tunjangan bagi guru PNS didasarkan pada golongan dan masa kerja, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2024.

TONTON JUGA VIDEO:Dugaan Mal Administrasi, Pensiunan PNS Laporkan Bank Swasta

Berikut rincian nilai tunjangan berdasarkan golongan:

Golongan I:

I a: Rp1.685.700 – Rp2.522.600

I b: Rp1.840.800 – Rp2.670.700

I c: Rp1.918.700 – Rp2.783.700

I d: Rp1.999.900 – Rp2.901.400

Golongan II:

nilai tunjangan sertifikasi pns, pppk, dan honorer 2025                            jakarta, sumateraekspres.id - nilai tunjangan sertifikasi pns, pppk, dan honorer 2025 berdasarkan regulasi adalah sebagai berikut.
tunjangan sertifikasi akan diberikan kemendikdasmen bagi guru profesional yang sudah memegang sertifikat pendidik.
pns, pppk, dan honorer akan mendapatkan tunjangan sertifikasi yang berbeda-beda.
tunjangan sertifikasi diberikan kepada guru profesional yang telah memiliki sertifikat pendidik.
baca juga:spesial guru sertifikasi, bank bri beri pinjaman khusus 2025, segini plafon dan bunganya
baca juga:bank bri berikan pinjaman khusus untuk guru sertifikasi, bisa kredit ratusan juta tanpa agunan
besaran tunjangan ini bervariasi berdasarkan status kepegawaian, yaitu pns, pppk, dan honorer, namun memiliki tujuan yang sama: meningkatkan kualitas pelayanan publik di sektor pendidikan.
tunjangan untuk guru pns
besaran tunjangan bagi guru pns didasarkan pada golongan dan masa kerja, sebagaimana diatur dalam peraturan pemerintah nomor 5 tahun 2024.
tonton juga video:dugaan mal administrasi, pensiunan pns laporkan bank swasta
berikut rincian nilai tunjangan berdasarkan golongan:
golongan i:
i a: rp1.685.700 – rp2.522.600
i b: rp1.840.800 – rp2.670.700
i c: rp1.918.700 – rp2.783.700
i d: rp1.999.900 – rp2.901.400
golongan ii:
ii a: rp2.184.000 – rp3.643.400
ii b: rp2.385.000 – rp3.797.500
ii c: rp2.485.900 – rp3.958.200
ii d: rp2.591.100 – rp4.125.600
baca juga:simulasi perhitungan tunjangan sertifikasi 2025 setelah pemotongan pajak, guru profesional wajib tahu!
baca juga:7 tunjangan yang akan diterima pns dan pppk di 2025, cek besarannya, bikin sejahtera?
golongan iii:
iii a: rp2.785.700 – rp4.575.200
iii b: rp2.903.600 – rp4.768.800
iii c: rp3.026.400 – rp4.970.500
iii d: rp3.154.400 – rp5.180.700
golongan iv:
iv a: rp3.287.800 – rp5.399.900
iv b: rp3.426.900 – rp5.628.300
iv c: rp3.571.900 – rp5.866.400
iv d: rp3.723.000 – rp6.114.500
iv e: rp3.880.400 – rp6.373.200
baca juga:jadwal pencairan tunjangan sertifikasi bagi lulusan ppg piloting 1
baca juga:nomor serdik sudah keluar, ini langkah selanjutnya agar tunjangan sertifikasi cepat cair
tunjangan untuk guru pppk
guru dengan status pppk mendapatkan tunjangan sertifikasi yang setara dengan satu kali gaji pokok sesuai golongan dan jabatan. kebijakan ini memastikan kesejahteraan yang setara dengan guru pns meski tanpa status kepegawaian tetap.
tunjangan untuk guru honorer
guru honorer juga tidak luput dari perhatian pemerintah.
tanpa sk inpassing: rp1,5 juta hingga rp2 juta per bulan.
dengan sk inpassing: tunjangan setara gaji pokok yang disetarakan dengan asn.
motivasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan
menteri pendidikan abdul mu'ti menegaskan bahwa tunjangan ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah untuk meningkatkan daya saing pendidikan nasional. dalam rapat kerja bersama dpr ri, ia menyatakan, “kesejahteraan guru adalah prioritas utama. kami fokus pada program sertifikasi untuk mendukung hal ini.”
tunjangan sertifikasi diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan para guru, tetapi juga memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran.
terlebih bagi guru honorer, kebijakan ini merupakan langkah signifikan untuk mengakui peran penting mereka sebagai ujung tombak pendidikan di berbagai daerah.
dengan kebijakan ini, pemerintah berharap para guru merasa lebih dihargai sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menciptakan pendidikan berkualitas tinggi di seluruh indonesia.