Kebahagian Sinner makin bertambah. Itu karena sang pelatih Darren Cahill dan Simone Vagnozzi juga terpilih sebagai pelatih terbaik tahun ini oleh ATP. Penghargaan ini diberikan pekan lalu secara Bersama-sama.
BACA JUGA:Selamat, Iga Swiatek Raih Penghargaan Player of The Year
BACA JUGA:Indonesia Nihil, Korsel Borong Penghargaan
Pada penghargaan Pemain Paling Berkembang 2023, Sinner bersaing dengan tiga petenis lainnya yakni Matteo Arnaldi (Italia), Christopher Eubanks (AS) dan Ben Shelton (AS). Namun panel juri ATP memilih Sinner atas prestasi yang diraihnya tahun ini.
Usia Sinner Petenis terpaut dua tahun dari Alcaraz dan 14 tahun dari Djokovic. Sinner menjadi petenis yang paling bersinar akhir tahun ini.
Petenis peringkat keempat ini meraih 6 gelar turnamen ATP salah satunya level Master 1000 yakni Kanada Terbuka. Namun yang paling fenomenal adalah membawa Italia juara Piala Davis 2023 setelah mengalahkan Australia.
Sinner memang sangat kuat untuk bertanding di lapangan keras. Buktinya dia bisa mengalahkan Djokovic tahun ini sebanyak dua kail.
Pertama penyisihan grup ATP Tour Final dan kedua pada semifinal Piala Davis sekaligus membawa Italia lolos ke final. Namun masih ada kekurangan bagi Sinner. Untuk lapangan rumput dan lapangan tanah liat dirinya sulit untuk menampilkan permainan terbaik. (*)