PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) bersama Sumatera Ekspres (Sumeks) menyelenggarakan Seminar Nasional untuk Kepala Desa Musi Banyuasin.
Acara ini berlangsung dengan fokus pada tema "Ketahanan Pangan Lokal dan Gizi untuk Pencegahan Stunting."
Acara ini diikuti oleh 454 peserta yang terdiri dari kepala desa dan perangkat desa dari 15 kecamatan di Musi Banyasin. Seminar tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang pada hari Sabtu, 28 Oktober 2023.
Pj. Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Dr. Drs. H. Agus Fatoni, M.Si, menyatakan bahwa kegiatan ini memiliki signifikansi penting dalam meningkatkan kapasitas kepala desa.
Menurutnya, peningkatan kapasitas ini akan membekali mereka dengan pengetahuan dan wawasan yang diperlukan untuk membuat keputusan yang tepat dalam tugas mereka.
BACA JUGA:Perputaran Dana Desa Hampir Setengah Triliun
BACA JUGA:Pertamina Mengantar Desa Terpencil Saruan Berdikari Energi
"Kegiatan semacam ini sangat penting untuk memperluas pengetahuan dan wawasan mereka, sehingga ketika mereka berada dalam situasi yang memerlukan kebijakan dan tindakan, mereka tidak akan ragu-ragu," ungkapnya.
Dr. Agus Fatoni juga menekankan bahwa peningkatan wawasan, terutama dengan kunjungan ke daerah lain, adalah hal yang sangat berharga. Dengan semakin luasnya wawasan, kepala desa dapat memiliki pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek yang dapat memengaruhi desa mereka.
"Peningkatan wawasan ini adalah kunci. Semakin luas wawasan, semakin baik. Saya berharap agar kegiatan semacam ini dapat dilakukan di luar Musi Banyasin untuk memperluas lagi cakrawala pengetahuan mereka."
"Kita ingin kepala desa tidak hanya memiliki pemahaman lokal, tapi juga pemahaman nasional dan bahkan internasional," tambahnya.
BACA JUGA:Suporter Sriwijaya FC Desak Pergantian Presiden Klub, Sebut Sosok ini Tepat Jadi Pemimpin Anyar
BACA JUGA:Dekatkan Layanan Kesehatan, Bupati ini Kukuhkan Perawat Desa
Dr. Agus Fatoni juga menyampaikan pentingnya ketahanan pangan dalam mengatasi inflasi dan stunting. Dia menyoroti kebijakan yang dapat diambil oleh kepala desa untuk mendorong masyarakatnya agar berpartisipasi dalam menanam tanaman pangan di lahan mereka sendiri.
"Kepala desa sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat harus mendorong warganya untuk menanam tanaman pangan di lahan mereka sendiri. Ini akan membantu masyarakat ketika harga kebutuhan pokok naik, karena mereka akan memiliki akses langsung ke sumber makanan mereka," jelasnya.