Gagal Nyalip Motor Sayur, Dua Pelajar Lubuklinggau Terjatuh dalam Kecelakaan

Dua pelajar Lubuklinggau terjatuh setelah gagal nyalip motor sayur di Jalan Patimura. Kecelakaan ini jadi peringatan penting untuk selalu berhati-hati di jalan. Foto:Izul/Sumateraekspres.id--
Lubuklinggau, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Patimura, Kelurahan Mesat Seni, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Rabu (19/2) sekitar pukul 08.30 WIB.
Kecelakaan ini melibatkan dua pelajar yang mengendarai sepeda motor Honda Vario BG 3707 HU, yang gagal menyalip motor pedagang sayur dan terjatuh setelah kehilangan keseimbangan.
Video kecelakaan yang memperlihatkan dua sosok pelajar tergeletak tak sadarkan diri di bahu jalan dengan mengenakan seragam sekolah ini dengan cepat menyebar dan menjadi viral di media sosial.
Warga yang berada di sekitar lokasi pun panik, dengan beberapa di antaranya meminta segera menghubungi pihak berwajib.
BACA JUGA:Pencurian Sepeda Motor Petani di OKU Berhasil Diungkap, Pelaku Ditangkap Polsek Peninjauan
BACA JUGA:Penyidik Kejari Muba Geledah Kantor PT SMB, Kuasa Hukum Beri Tanggapan
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Bobby Kusumawardhana, melalui Kasat Lantas AKP Marjuni dan Kanit Gakkum Ipda Anca Dinata, mengungkapkan hasil pemeriksaan dari sejumlah saksi.
Kedua pelajar tersebut diketahui bernama Naufal Hafizh Amrullah (18) warga Jalan Ketitiran Gang Manggis, Kelurahan Bandung Ujung, dan Pandu Winata (18) warga Jalan Amula Rahayu, Kelurahan Marga Rahayu, Lubuklinggau.
Kecelakaan bermula saat kedua pelajar tersebut mengendarai sepeda motor Honda Vario dari arah SMA Negeri 5 Lubuklinggau menuju Pasar Terminal Atas.
BACA JUGA:Kejari Muba Geledah Dua Lokasi, Dalami Kasus Tanah Tol Betung-Timphoni
BACA JUGA:Honda CUV e Menawarkan Berbagai Pilihan Simulasi Kredit Menarik Bagi Konsumen
Sesampainya di lokasi kejadian, mereka mencoba menyalip sepeda motor Honda Supra yang mengangkut sayur-mayur.
Namun, saat melakukan manuver, sepeda motor yang dikendarai Naufal Hafizh terlalu menikung tajam, sehingga kehilangan keseimbangan dan terguling. Kedua penumpang terpental ke aspal.
Akibatnya, Naufal Hafizh Amrullah mengalami luka lecet di pipi, kaki kiri dan kanan, pergelangan tangan kiri, serta telapak tangan kanan dan kiri.