Potensi Banjir di Palembang dan Upaya Pemkot Mengatasi dan Mengantisipasinya
Potensi Banjir di Palembang dan Upaya Pemkot Mengatasi dan Mengantisipasinya-Foto: Budiman/sumateraekspres.id-
SUMATERAEKSPRES.ID – Memasuki musim penghujan, sejumlah wilayah di Palembang mempersiapkan diri menghadapi potensi banjir yang rutin terjadi setiap tahun.
Di Kota Palembang, beberapa daerah diketahui rentan terhadap banjir, dan upaya mitigasi terus dilakukan oleh pemerintah daerah untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan.
Salah satu faktor penyebab banjir adalah tingginya curah hujan yang disertai dengan kondisi sungai yang penuh akibat air pasang.
Wilayah-wilayah seperti Simpang 5 DPRD Provinsi Sumsel, Jalan Veteran, Simpang Polda, serta daerah-daerah lain seperti Lemabang, Sekojo, Sekip, dan Seberang Ulu, menjadi titik rawan banjir di Palembang.
BACA JUGA:Bikin Heboh, Tunawisma Ditemukan Tak Bernyawa di Atas Kursi Tunggu Pasien Puskesmas Padang Selasa
BACA JUGA:Melintas di Jalan Rusak, Truk Pembawa Sawit Nyaris Tercebur ke Sungai, Begini Kondisinya
Daerah Rawan Banjir di Palembang
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) Kota Palembang, Ir Ahmad Bastari Yusak, menjelaskan bahwa sebanyak 42 wilayah di Kota Palembang tercatat sebagai daerah rawan banjir.
Hal ini disebabkan oleh curah hujan tinggi serta kondisi Sungai Musi yang seringkali mengalami pasang.
Ketika air pasang menghalangi aliran air hujan ke sungai, banjir pun tak terhindarkan.
"Sungai yang penuh akibat pasang mengakibatkan air hujan tidak bisa mengalir lancar dan malah meluap ke pemukiman," ungkapnya.
Faktor Penyebab Banjir di Palembang
Banjir di Palembang dipicu oleh berbagai faktor, antara lain:
Curah Hujan Tinggi: Selama musim hujan, Palembang sering dilanda curah hujan yang sangat tinggi, menyebabkan volume air meningkat tajam.