Makna Filosofis di Balik Tradisi Kain Kafan Putih dalam Kehidupan dan Kematian Umat Islam
Kain kafan putih dan ikatannya: simbol kesucian, kesederhanaan, dan perjalanan menuju Sang Pencipta. Foto: islamnews--
Prosesi ini juga menjadi pengingat bagi yang masih hidup bahwa kehidupan di dunia hanyalah sementara.
Saat seseorang melihat jenazah yang dibungkus kain kafan dan diikat, mereka diingatkan bahwa setiap manusia akan kembali kepada Allah SWT dan hanya amal yang akan menemani di akhirat.
Membungkus jenazah dengan kain kafan putih adalah bagian dari sunnah Nabi Muhammad SAW.
Melakukan prosesi ini sesuai dengan ajaran Rasulullah merupakan bentuk kepatuhan umat Islam terhadap syariat, sebagai ibadah dan penghormatan kepada yang telah meninggal.
Tradisi membungkus jenazah dengan kain kafan putih dan mengikatnya bukan hanya ritual fisik, tetapi juga mengandung pesan moral, spiritual, dan sosial. Ini mengingatkan manusia akan hakikat kehidupan, pentingnya amal baik, dan kepatuhan kepada Allah SWT.
Di balik kain kafan putih, tersimpan doa dan harapan agar almarhum diterima di sisi-Nya dengan penuh rahmat dan ampunan.