https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Evaluasi Kelemahan Tim, Sriwijaya FC Keok di Laga Perdana Pegadaian Liga 2

SUNDUL BOLA Pemain Sriwijaya FC sundul bola dalam pertandingan melawan Dejan FC di Stadion Kera Sakti, kemarin (7/9).-foto: ist-

TANGERANG– Harapan tak seindah kenyataan. Target menang di laga perdana Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, Sriwijaya FC justru pulang tertunduk. Keok dari tim Dejan FC.
Hasil buruk itu diraih Laskar Wong Kito dalam pertandingan sengit melawan tim promosi Dejan FC di Stadion Kera Sakti, Tangerang Selatan, Sabtu (7/9).
Dejan FC yang bermain di hadapan pendukungnya sendiri bermain dengan penuh semangat. Sejak peluit tanda pertandingan dimulai, Dejan FC langsung mengambil inisiatif menyerang.
Meski membawa ambisi besar untuk meraih target poin penuh, tapi Sriwijaya FC tetap saja keteteran mengimbangi gelombang serangan tim tuan rumah.
Alhasil, permainan baru berjalan 11 menit, gawang Sriwijaya FC yang dijaga kiper Jandia Eka Putra berhasil dibobol. Gol bagi tim asal Depok, Jawa Barat ini dicetak Wawan Sumadi.
Meski berusaha bangkit, tapi beberapa kali peluang dari serangan balik cepat yang dilancarkan para punggawa Sriwijaya FC tak membuahkan hasil. Dalam pertandingan kemarin itu, wasit terpaksa mengeluarkan tiga kartu merah, dua di antaranya untuk pemain Laskar Wong Kito.
Yakni untuk  bek Abanda Rahman, di masa injury time babak pertama. Setelah Abanda melanggar Nabil Asyura (45+1’). Main dengan 10 pemain membuat tugas Sriwijaya FC yang dikaptenin Manda Cingi semakin sulit mengejar ketertinggalan. Apalagi, pada babak kedua, satu lagi pemain Sriwijaya FC yaitu Dendi Maulana, diganjar kartu merah.
 Pelatih Jafri Sastra mencoba mengubah strategi, tapi tak berhasil. Dejan FC yang unggul jumlah pemain tetap mendominasi penguasaan bola. Pada menit ke-87’, giliran seorang pemain Dejan FC, yakni Guntur yang dapat kartu merah dari wasit.
Namun, hingga peluit akhir pertandingan itu,  tak ada gol yang tercipta lagi. Pelatih Sriwijaha FC, coach  Jafri Sastra mengatakan, kekalahan dari Dejan FC menjadi bahan instropeksi diri. “Memang masih banyak kekurangan. Apa yang terjadi, kekalahan dalam pertandingan ini akan jadi bahan evaluasi,” jelasnya.
Dia berharap, dengan evaluasi tersebut, skuad Laskar Wong Kito dapat meraih hasil lebih baik dalam pertandingan berikutnya. Untuk pertandingan berikutnya Sriwijaya FC, akan melawan PSKC Cimahi pada Sabtu, 14 September mendatang, pukul 15.30 di Stadion Gelora Sriwjaya Jakabaring Palembang.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan