SUMATERAEKSPRES.ID - Sebuah studi terbaru dalam bidang kesehatan menyoroti pentingnya memilih bagian daging ayam yang tepat untuk dikonsumsi.

Meskipun daging ayam merupakan sumber protein yang penting, beberapa bagian dari ayam sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan yang optimal.

Kepala Ayam:

Kepala ayam, meskipun memiliki sedikit daging, sebaiknya dihindari dalam konsumsi sehari-hari. Kepala ayam dapat mengandung residu bahan kimia dari obat-obatan yang diberikan pada ayam selama masa pemeliharaan.

Konsentrasi bahan kimia ini, terutama di otak ayam, dapat berisiko bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Leher Ayam:

Leher ayam juga merupakan bagian yang sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. Jika tidak dimasak dengan sempurna, leher ayam dapat menyimpan bakteri atau virus yang dapat mengancam kesehatan tubuh.

BACA JUGA:Meskipun Beraroma Amis, Hati Ayam Memiliki 6 Manfaat Penting untuk Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:10 Tips Memilih Daging Ayam Segar untuk Masakan Lebaran, Rahasia Hidangan yang Lezat!

Sayap Ayam:

Sayap ayam, meskipun lezat dan renyah, memiliki risiko tertentu terkait dengan kandungan bahan kimia. Sering kali, peternak memberikan obat-obatan atau suntikan kepada ayam untuk mempromosikan pertumbuhan yang cepat. Konsumsi berlebihan sayap ayam dapat meningkatkan risiko terkena kanker.

Jeroan Ayam:

Hati, ampela, dan usus ayam sering dianggap sebagai sajian yang lezat dengan harga yang lebih terjangkau. Namun, konsumsi jeroan ayam sebaiknya dibatasi karena mengandung kadar bahan kimia yang tidak sehat bagi tubuh manusia jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Croup (Brutu):

Croup, atau yang dikenal sebagai bagian untuk mengeluarkan kotoran dalam sistem pencernaan ayam, juga sebaiknya dikonsumsi dengan hati-hati. Bagian ini memiliki potensi besar untuk mengandung parasit dan bakteri yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jika tidak diproses dengan baik.

BACA JUGA:Resep Ayam Nanas Khas Lahat: Perpaduan Manis, Pedas, dan Gurih yang Memanjakan Lidah Pecinta Kuliner