Sel Kanker Bisa Dicegah dengan Makanan? Begini Bukti Ilmiahnya

Reporter: Alfery |

Editor: Alfery |

Rabu , 03 Jan 2024 - 03:45

Kanker Bisa Dicegah dengan Makanan? Begini Bukti Ilmiahnya-Foto: kjpargeter/freepik-

Asam lemak omega-3 yang terdapat dalam ikan berlemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 memiliki efek antiinflamasi dan dapat memengaruhi pertumbuhan sel kanker secara positif.

Pengurangan lemak jenuh dan substitusi dengan lemak sehat juga dapat mendukung kesehatan jantung.

4. Menghindari Gula Berlebihan dan Karbohidrat Terproses

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dan karbohidrat terproses dapat meningkatkan risiko obesitas dan resistensi insulin, kedua faktor ini dapat berkontribusi pada perkembangan kanker.

Mengurangi konsumsi gula dan memilih karbohidrat kompleks dapat membantu menjaga kadar gula darah dan mengurangi risiko terkait pertumbuhan sel kanker.

5. Batas Konsumsi Daging Merah dan Olahan

Beberapa penelitian mengindikasikan bahwa konsumsi daging merah dan olahan dapat meningkatkan risiko kanker, terutama kanker usus.

Proses pengolahan daging, seperti asap atau penggunaan garam dan nitrit, dapat menghasilkan senyawa yang berkontribusi pada risiko kanker.

Membuat pilihan lebih sehat dengan menggantikan makanan berbasis daging dengan sumber protein nabati atau ikan dapat menjadi alternatif yang bijaksana.

sel kanker bisa dicegah dengan makanan? begini bukti ilmiahnya                            sumateraekspres.id - berbicara tentang mengenai pengaruh makanan terhadap sel kanker memerlukan pendekatan yang hati-hati, karena makanan sendiri tidak memiliki kemampuan langsung untuk 'membunuh' sel kanker.
namun, pola makan yang sehat dapat memberikan dampak positif pada kesehatan secara menyeluruh dan mungkin memberikan dukungan kepada sistem kekebalan tubuh dalam melawan berbagai penyakit, termasuk kanker.
1. pentingnya makanan berserat tinggi
makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh, tidak hanya mendukung kesehatan pencernaan tetapi juga dapat mengurangi risiko obesitas.
baca juga:jangan sampai salah pilih! ini dia 6 makanan yang bisa bikin mabuk perjalanan
baca juga:bukan hoax! buah beri terbukti bisa menyelamatkan dari ancaman kanker, ini buktinya
obesitas dapat menjadi faktor risiko untuk beberapa jenis kanker.
selain itu, serat juga dapat membantu menjaga keseimbangan hormonal, yang dapat memengaruhi perkembangan sel kanker.
2. manfaat buah dan sayuran berwarna-warni
buah-buahan dan sayuran berwarna-warni mengandung senyawa fitokimia dan antioksidan, seperti karotenoid, flavonoid, dan vitamin c.
baca juga:4 trik cerdas cegah kenaikan berat badan karena godaan makanan selama libur nataru 2024, gampang kok!
baca juga:sulit dipercaya! tanaman liar pinggir jalan ini bisa jadi penyelamat bagi penderita asma, apa itu?
senyawa ini dapat membantu melawan kerusakan sel dan peradangan, memainkan peran dalam melawan pertumbuhan sel kanker.
3. asam lemak omega-3 dan lemak sehat
asam lemak omega-3 yang terdapat dalam ikan berlemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 memiliki efek antiinflamasi dan dapat memengaruhi pertumbuhan sel kanker secara positif.
baca juga:jangan risau, ini 5 makanan khas negara asia yang bisa dikonsumsi umat muslim
baca juga:10 rekomendasi tanaman indoor yang mudah dirawat, cocok untuk pemula
pengurangan lemak jenuh dan substitusi dengan lemak sehat juga dapat mendukung kesehatan jantung.
4. menghindari gula berlebihan dan karbohidrat terproses
penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dan karbohidrat terproses dapat meningkatkan risiko obesitas dan resistensi insulin, kedua faktor ini dapat berkontribusi pada perkembangan kanker.
mengurangi konsumsi gula dan memilih karbohidrat kompleks dapat membantu menjaga kadar gula darah dan mengurangi risiko terkait pertumbuhan sel kanker.
baca juga:8 makanan yang bisa mencegah rasa mual dan mabuk perjalanan, jangan lupa bawa ya!
baca juga:jarang diketahui, buah ciplukan yang ada di sekitaran rumah ternyata punya banyak khasiat
5. batas konsumsi daging merah dan olahan
beberapa penelitian mengindikasikan bahwa konsumsi daging merah dan olahan dapat meningkatkan risiko kanker, terutama kanker usus.
proses pengolahan daging, seperti asap atau penggunaan garam dan nitrit, dapat menghasilkan senyawa yang berkontribusi pada risiko kanker.
membuat pilihan lebih sehat dengan menggantikan makanan berbasis daging dengan sumber protein nabati atau ikan dapat menjadi alternatif yang bijaksana.
baca juga:15 makanan yang cocok untuk perjalanan jauh, bikin liburan makin hemat dan sehat
baca juga:5 minuman hangat khas indonesia yang bisa kamu nikmati saat hujan, ada yang bisa membuat bahagia lho!
meskipun ada indikasi bahwa pola makan tertentu dapat mempengaruhi risiko kanker, penting untuk diingat bahwa makanan tidak dapat menjadi satu-satunya solusi untuk menyembuhkan atau 'membunuh' sel kanker.
kesehatan yang baik lebih tergantung pada pola makan seimbang yang mencakup berbagai jenis makanan yang memberikan nutrisi esensial bagi tubuh.
sebelum melakukan perubahan signifikan dalam pola makan atau merencanakan diet khusus untuk tujuan kesehatan, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau ahli gizi.
mereka dapat memberikan panduan yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan individu dan memberikan informasi lebih lanjut tentang cara menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
artikel ini telah tayang di bacakoran.co dengan judul "sel kanker akan mati jika konsumsi 5 jenis makanan berikut ini, penting!"