"Kami akan menugaskan dua saksi di setiap PPK untuk memastikan jalannya proses rekapitulasi, baik untuk Pilkada Muara Enim maupun Pilkada Sumsel," tambahnya.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Muara Enim, Akhmad Imam Mahmudi, juga menyoroti dinamika politik yang berkembang menjelang penghitungan akhir.
Meskipun demikian, pihaknya tetap menghormati proses yang sudah ditetapkan oleh KPU dan akan menunggu hasil resmi penghitungan suara.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Tempat Makan Nasi Briyani Terpopuler di Palembang
BACA JUGA:Miliaran Rupiah BPHTB Pertamina Belum Cair, Proyek Banyuasin Terancam Jadi Beban Hutang Pemda
"Kami memastikan bahwa semua data yang kami miliki adalah data yang valid dan 100 persen akurat. Data tersebut sudah ditabulasi dengan cermat dan menghasilkan Paslon 2 sebagai pemenang Pilkada Kabupaten Muara Enim," ujarnya.
Akhmad juga menambahkan bahwa BSPN, yang telah berpengalaman sejak 2014, memiliki kompetensi yang tinggi dalam pengawasan pemilu.
Selama ini, data yang dihasilkan oleh BSPN selalu sesuai dengan hasil resmi yang diumumkan oleh KPU.
"Untuk itu, kami tegaskan bahwa kami akan terus mengawal proses rekapitulasi ini hingga tuntas, demi menjaga kepercayaan masyarakat yang telah memilih Paslon 2 Sonni," tutup Akhmad Imam Mahmudi.
BACA JUGA:Nomor Serdik Piloting 2 Terbit, Ini Waktu NRG Dapat Diakses di Info GTK
BACA JUGA:Israel dan Lebanon Resmi Sepakati 13 Poin Gencatan Senjata Demi Perdamaian Wilayah Jalur Biru
Hasil sementara tabulasi suara dari tim PDI Perjuangan menunjukkan bahwa Paslon 1, Ahmad Rizali - Shinta Paramitha, memperoleh 37.512 suara (12,79%), Paslon 2, Edison - Sumarni, memperoleh 113.643 suara (38,76%), Paslon 3, HNU - Lia Anggraini, memperoleh 104.508 suara (35,64%), dan Paslon 4, Ramlan Holdan - Ropi Alex Candra, memperoleh 37.558 suara (12,81%).