PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Idul Fitri 1445 Hijriah tinggal menghitung hari lagi. Mengikuti kalender yang ada Idul Fitri jatuh pada hari Rabu tanggal 10-11 April 2024.
Artinya masih menyisakan 2 hari lagi. Jelang Ramadan biasanya ibu-ibu akan memasak lauk khas Lebaran. Mulai dari opor ayam, ayam kecap, rendang, ketupat dan lain-lain.
Biasanya kalaupun tidak ada daging yang diolah menjadi rendang ataupun pindang, masyarakat memilih ayam sebagai gantinya.
Dihari ini Minggu (7/4/2024) harga daging ayam mulai mengalami peningkatan. Harga satuan perkilogramnya mencapai Rp 35.ribu.
BACA JUGA:Meski Mahal, Daging Sapi Tetap Laris Manis di Martapura Jelang Lebaran
BACA JUGA:Agar Aman dan Rasa tak Berubah, Begini Cara Mencairkan Daging Beku
Satu minggu sebelum mendekati Idul Fitri, harga daging ayam relatif normal. Kisaran jual diharga Rp 28 ribu/kg. Artinya mengalami peningkatan sekitar Rp 7 ribu/kg.
Salah seorang pedagang ayam potong, Agus, menjelaskan jika harga daging ayam sendiri mengalami kenaikkan dari agen distribusi.
"Kita mengikuti harga yang ada dipasaran. Keinginan kita kalau bisa harga daging ayam jangan naik. Tapi pada kenyataannya, harga daging ayam malah naik. Yah mau tidak mau kita harus mengikuti harga standar pasar," ujarnya.
Nah bagi ibu-ibu yang akan berbelanja daging ayam yang baik, meskipun harganya mengalami kenaikkan ada beberapa tips.
Ketua perhimpunan dokter hewan cabang Sumatera Selatan Dr drh Jafrizal. MM., menjelaskan tata cara memilih daging yang baik dan benar.
BACA JUGA:Agar tak Gagal Paham, Ini Perbedaan Daging Sapi dan Kerbau
BACA JUGA:Cabai-Daging Ayam Turun, Telur Masih Tinggi, Pasar Murah Sampai Bulan April
Kepada Sumateraekspres.id, Jafrizal mengungkapkan tips cara membeli daging yang baik. Adapun caranya antara lain.
Pertama, belilah pada tempat resmi yang memiliki izin pengedar Produk Asal Hewan.