Cabai-Daging Ayam Turun, Telur Masih Tinggi, Pasar Murah Sampai Bulan April

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Setelah sepekan bulan Ramadan, harga bahan pokok terpantau mulai turun kendati masih ada yang tinggi. Pantauan di Pasar Soak Bato Kota Palembang, Selasa (19/3) Maret 2024, beberapa komoditi mengalami penurunan harga seperti cabai dan daging ayam ras, namun untuk telur ayam masih mahal. 

Sebelumnya pada awal puasa harga daging ayam melonjak di level Rp40 ribu per kg, sekarang menurun di angka Rp34 ribu per kg. Ada juga jenis per cabaian yang ikut turun seperti cabai merah keriting Rp60 ribu per kg, cabai rawit Rp50 ribu per kg, dan cabai burung Rp50 ribu per kg dari sebelumnya pada awal Ramadan Rp80-Rp90 ribu per kg. 

Untuk jenis perbawangan, harga untuk bawang merah turun menjadi Rp32 ribu per kg dari sebelumnya Rp38 ribu per kg, dan bawang putih stagnan di harga Rp40 ribu per kg.  Kecuali telur ayam ras yang masih tinggi di angka Rp30 ribu per kg, beras premium Rp15 ribu per kg, gula Rp17 ribu per kg, minyak goreng curah Rp14.500 per kg, dan daging sapi Rp140 ribu per kg. "Cabai beberapa waktu ini memang sudah turun harga, karena mungkin sudah banyak suplainya," ungkap Juminten, seorang pedagang. 

Kendanti begitu memasuki bulan Lebaran tetap perlu waspada, seperti daging ayam ras yang cenderung mengalami peningkatan karena didukung tingginya permintaan. "Yang beli tetap banyak, tapi tak setinggi mau puasa atau Lebaran. Sekarang harga sudah Rp35 ribu per kg," ujar pedagang ayam potong, Ros. 

BACA JUGA:Manfaat Lengkap Telur Puyuh Untuk Tubuh, Sangat Mudah Didapat!

BACA JUGA:Telur Caviar, Makanan yang Mahal tapi Berkualitas Tinggi, Cek Disini Manfaatnya

Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang, Isnaini Madani mengatakan hasil pantauan tim di lapangan harga beberapa komoditi sudah stabil. "Seperti beras misalnya, ini karena beberapa daerah mulai panen dan stok juga cukup," katanya. Untuk harga komoditi seperti cabai juga stabil. "Kita himbau masyarakat membeli bahan pokok ini sesuai kebutuhan bukan keinginan, sehingga tidak menimbulkan gejolak inflasi," pungkasnya

Kabid Stabilisasi Dan Sarana Distribusi Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Palembang, Elsa Noviani, menambahkan pihaknya berusaha mengendalikan harga sembako khususnya sampai Lebaran mendatang. Salah satu upayanya melalui kegiatan operasi pasar  bekerja sama dengan Bulog dan beberapa distributor. 

"Tujuan operasi pasar ini untuk memudahkan masyarakat mendapatkan sembako dengan harga distributor atau agen karena lokasi OP ada di lokasi masyarakat yang ramai penduduk," tambahnya. Adapun jadwal pasar murah yang digelar Pemkot Palembang sebelum bulan puasa sampai menjelang Lebaran yakni hingga April 2024 di berbagai wilayah kecamatan dan kelurahan (lihat grafis). (tin/fad)