LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Hujan deras satu malam, yang melanda sebagian wilayah Kota Lubuklinggau, hingga mengakibatkan warung manisan di wilayah Kelurahan Dempo, Kecamatan Lubuklinggau Timur 2, Kota Lubuklinggau amblas mendadak, Senin (25/12).
Informasi dihimpun, hujan deras yang melanda wilayah Kota Lubuklinggau, terjadi Minggu malam (24/12), sekitar pukul 20.00 WIB. Hujan terus berlangsung hingga Senin pagi, pukul 06.00 WIB.
Menurut Hairil warga setempat yang sempat di bincangi, menuturkan jika warung kayu di atas talud pembatas jalan dengan jurang landai itu, merupakan milik saudarinya.
Warung itu sudah berdiri sejak 10 tahun lalu, namun saat insident terjadi warung tidak kosong dan tidak dihuni pemiliknya. "Kejadiannyo abis azan subuh, serempak hujan tiba-tiba amblas begitu saja. Warga sekitar sini banyak yang dengar suara brukkk" ucapnya.
BACA JUGA:Curah hujan Tinggi, Waspadai Bencana Tanah Longsor
BACA JUGA:Diguyur Hujan Deras, 19 Rumah di Desa Ngalam Baru, Lahat Terendam Banjir
Dia mengatakan, jika warung itu sudah tidak dihuni sejak lama, bangunan dari bahan kayu di atas talud pembatas ini, amblas sekitar dua meter dan hampir menimpa rumah warga.
Menurut warga, pascakejadian itu sudah banyak pihak yang mendatangi lokasi kejadian. Mulai dari pemerintah daerah, hingga pihak kepolisian. Meski bangunan longsor akibat hujan deras namun tidak mengganggu aktivitas warga.
Polisi sudah memasang garis polisi menandai lokasi itu agar tidak dilintasi warga secara umum. Warga diminta agar tetap berhati-hati, dan selalu mewaspadai sejunlah potensi bencana yang terjadi.
Selain dampak longsor, sejumlah warga di Jl Bima, Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau selatan II, dikabarkan sulit melintas. Pasalnya, jembatan penghubung di wilayah itu, dibanjiri luapan aliran sungai.
BACA JUGA:Ini yang Dilakukan Petani Desa Mulya OKI Guna di Musim Hujan
BACA JUGA:Temani Kakak Mandi Adiknya yang Tenggelam, Waspada Ini Saat Curah Hujan Tinggi
Warga yang melintas juga harus berhati hati saat melintas, karena sudah dua kali jembatan ini alami insident longsor dalam dua bulan terakhir.
Pj Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa meminta masyarakat selalu mewaspadai sejumlah potensi bencana. "Karena sekarang musim penghujan, kita minta warga selalu waspada potensi bencana banjir, tanah longsor dan angin kencang," ujarnya.
Ia meminta agar masyarakat Kota Lubuklinggau, jika terjadi musibah bencana alam. Agar tidak sungkan sungkan menghubungi petugas terdekat untuk meminta bantuan. "Kami Pemerintah Kota Lubuklinggau siap selalu untuk melayani masyarakat," tutupnya. (zul)