Terapkan Pembelajaran Digital Learning
PALEMBANG - Sekolah Methodist 2 Palembang menerapkan pembelajaran digital learning atau one stop learning pada tahun ajaran 2023-2024 mendatang. Pihaknya pun membagikan notebook dan laptop secara gratis kepada para siswa jenjang SMP, SMA/SMK yang mendaftarkan diri di sekolah ini.
Ketua Yayasan Methodist 2 Palembang, Benni Taslim SE MPd mengatakan dunia berubah begitu cepat, pandemi membuat pola dan hidup yang baru bagi masyarakat. "Perlu pemikiran untuk 10 tahun ke depan. Maka anak-anak perlu diajarkan membiasakan teknologi yang baik dan positif," ucapnya di sela Pembukaan International Book and World Creativity Innovation Day di Methodist 2 Palembang, Jumat (14/4).
Karenanya, tahun ajaran 2023-2024 pihaknya menerapkan pembelajaran digital. "Siswa baru kita berikan laptop atau tablet secara gratis," ujarnya. Mulai dari jenjang SMP, SMA, dan SMK dengan menambah sarana belajar digital. "Kami ingin mempersiapkan para siswa melek teknologi dan informasi," sambungnya.
Sementara, pada 14-15 April 2023, pihaknya menyelenggarakan International Book and World Creativity Innovation Day. Kegiatan ini wujud dukungan sekolah terhadap gerakan membaca buku bagi siswa dan lingkungan sekitar. "Tujuannya mensosialisasikan inovasi pembelajaran yang telah dan akan dilakukan tahun 2023/2024," ungkapnya.
Koordinator acara, Donny Hutabarat menambahkan untuk tahu ajaran 2023/2024, pihaknya membuka pendaftaran siswa baru sejak Maret hingga April 2023. "Bagi calon siswa yang mendaftar periode Maret-April mendapatkan potongan dana pengembangan pendidikan (DPP) sebesar 20 persen," ungkapnya didampingi Ketua Panitia Acara, Naek Parulian Hutagalung. BACA JUGA : Tradisi Ramai Malam, Busana Tak Boleh Agak Terbuka
Sebagai informasi untuk DPP SMP sendiri dikenakan Rp10 jutaan, DPP SMA Rp12 jutaan, dan DPP SMK Rp11 jutaan. Selama kegiatan International Book and World Creativity Innovation Day gratis formulir pendaftaran. “Siswa baru SMP akan mendapat tablet gratis dan SMA/SMK dapat laptop. Perangkat ini untuk mendukung pendidikan digital. Kami berharap siswa belajar lebih efektif dan fleksibel," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang melalui Kabid PAUD dan Dikmas, Derry Ariadi SH MH mengatakan pihaknya mengapresiasi terobosan Sekolah Methodist 2 Palembang. "Ini sejalan dengan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayan. Era digital menjadi salah satu fokus dalam mempermudah proses pembelajaran," terangnya. Ia mengatakan, siswa bisa belajar dari mana saja dan kapan saja. "Ini juga mampu menciptakan anak-anak yang melek teknologi di era digitalisasi sekarang," tandasnya. (nni/fad/)