Peringatan Isra Mi'raj 1446 H: Menjadi Generasi Taat Ibadah dan Cinta Rasulullah

Reporter: Nanda |

Editor: Irwansyah |

Sabtu , 25 Jan 2025 - 18:34

Perayaan Isra Mi'raj 1446 H di SMA Negeri 4 Palembang, mari jadikan momen ini untuk menjadi umat Rasulullah yang taat beribadah dan mencintai ilmu. Foto:Nanda/Sumateraekspres.id--

SUMATERAEKSPRES.ID – Peringatan Isra Mi'raj tahun 2025 atau 1446 H di SMA Negeri 4 Palembang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa-siswi untuk semakin taat kepada Allah SWT dan mencintai Rasulullah Muhammad SAW.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Palembang, Sutami Hamdani, M.Pd, saat acara peringatan Isra Mi'raj di Lapangan SMA Negeri 4 Palembang.

Sutami Hamdani menjelaskan bahwa tema yang diangkat pada peringatan kali ini adalah "Menyambut Peristiwa Isra Mi'raj Sebagai Momentum Menjadi Umat Rasulullah Yang Taat Melaksanakan Ibadah."

Ia berharap peringatan tersebut bisa memberikan hikmah yang mendalam bagi siswa, terutama dalam pemahaman dan pelaksanaan ibadah sholat lima waktu.

"Perjalanan Isra Mi'raj adalah momen ketika Rasulullah SAW menerima perintah langsung dari Allah SWT untuk melaksanakan sholat, dan ini harus menjadi pedoman bagi anak didik kita," ujarnya.

Ketua Komite SMA Negeri 4 Palembang, Drs. H. Tarmizi Mairu, MM, menambahkan bahwa peristiwa Isra Mi'raj merupakan mukjizat besar yang diterima Rasulullah SAW sebagai tanda kedekatannya dengan Allah SWT.

Ia mengapresiasi acara yang diisi dengan penampilan ayat suci Al-Qur'an, hadroh, dan teater yang menyampaikan pesan moral.

"Kami sangat mendukung kegiatan ini, yang bertujuan tidak hanya untuk cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam keimanan dan ketakwaan," ujarnya.

Ustad Andi Juliandi, pengisi tausiah dalam peringatan tersebut, menekankan pentingnya menjalin silaturahmi dan memperdalam pemahaman agama.

peringatan isra mi'raj 1446 h: menjadi generasi taat ibadah dan cinta rasulullah                            sumateraekspres.id – peringatan isra mi'raj tahun 2025 atau 1446 h di sma negeri 4 palembang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa-siswi untuk semakin taat kepada allah swt dan mencintai rasulullah muhammad saw.
hal ini disampaikan oleh kepala sekolah sma negeri 4 palembang,  sutami hamdani, m.pd, saat acara peringatan isra mi'raj di lapangan sma negeri 4 palembang.
sutami hamdani menjelaskan bahwa tema yang diangkat pada peringatan kali ini adalah "menyambut peristiwa isra mi'raj sebagai momentum menjadi umat rasulullah yang taat melaksanakan ibadah."
baca juga:ini fakta dibalik mitos jika konsumsi durian yang perlu diketahui
baca juga:lolos seleksi administrasi, belum menjamin terpanggil ppg 2025, cek penyebabnya!
ia berharap peringatan tersebut bisa memberikan hikmah yang mendalam bagi siswa, terutama dalam pemahaman dan pelaksanaan ibadah sholat lima waktu.
"perjalanan isra mi'raj adalah momen ketika rasulullah saw menerima perintah langsung dari allah swt untuk melaksanakan sholat, dan ini harus menjadi pedoman bagi anak didik kita," ujarnya.
ketua komite sma negeri 4 palembang, drs. h. tarmizi mairu, mm, menambahkan bahwa peristiwa isra mi'raj merupakan mukjizat besar yang diterima rasulullah saw sebagai tanda kedekatannya dengan allah swt.
baca juga:kredit bank bri bagi p3k: pinjaman sampai rp500 juta tanpa jaminan!
baca juga:dugaan pemalsuan putusan cerai, pengacara sukasmi akan laporkan ke polres oki
ia mengapresiasi acara yang diisi dengan penampilan ayat suci al-qur'an, hadroh, dan teater yang menyampaikan pesan moral.
"kami sangat mendukung kegiatan ini, yang bertujuan tidak hanya untuk cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam keimanan dan ketakwaan," ujarnya.
ustad andi juliandi, pengisi tausiah dalam peringatan tersebut, menekankan pentingnya menjalin silaturahmi dan memperdalam pemahaman agama.
baca juga:rediansyah terekam cctv saat curi buah sawit, polisi tangkap pelaku
baca juga:tablet nokia terbaru: solusi tepat dengan harga terjangkau dan performa andal
ia menyoroti bagaimana menjaga ketaatan dalam ibadah, terutama bagi para pelajar. "selain sholat wajib, menuntut ilmu adalah ibadah.
ketika kalian datang ke sekolah dengan tujuan untuk belajar, itu juga merupakan bagian dari ibadah," jelasnya.
lebih lanjut, ustad andi mengingatkan agar para pelajar tidak main-main dalam belajar, karena jika melakukannya, mereka bisa dianggap mengabaikan ibadah.
baca juga:klaim saldo dana gratis hingga rp250.000, begini cara mudahnya
baca juga:kecelakaan maut di banyuasin: haikal tewas ditabrak innova
"cinta pada ilmu, guru, dan orang tua adalah bagian dari ajaran rasulullah saw. jika kita menjalankan ketiganya, itu berarti kita mencintai nabi muhammad saw," tutupnya.