Inilah 3 Tunjangan yang Akan Diberikan Kemendikdasmen Bagi Guru PNS dan PPPK Pada 2025

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Kamis , 09 Jan 2025 - 17:00

Inilah 3 Tunjangan yang Akan Diberikan Kemendikdasmen Bagi Guru PNS dan PPPK Pada 2025-Foto: Screenshot YouTube Kemendikdasmen-

Golongan II: Rp4.233.800

Golongan III: Rp4.413.000

Golongan IV: Rp4.599.600

Golongan V: Rp5.023.000

Golongan VI: Rp5.485.600

Golongan VII: Rp5.717.600

Golongan VIII: Rp5.959.400

Golongan IX: Rp6.407.200

Golongan X: Rp6.678.200

Golongan XI: Rp6.960.600

Golongan XII: Rp7.255.000

Golongan XIII: Rp7.562.000

Golongan XIV: Rp7.881.800

inilah 3 tunjangan yang akan diberikan kemendikdasmen bagi guru pns dan pppk pada 2025                            jakarta, sumateraekspres.id - pada 2025 ini, kemendikdasmen memastikan akan memberikan 3 tunjangan yang akan diberikan kepada guru asn, dalam hal ini pns dan pppk.
tunjangan tersebut dipaparkan dalam program prioritas yang diungkapkan mendikdasmen, prof abdul mu'ti.
di mana,  itu menjadi bagian dari anggaran sebesar rp 33,5 triliun yang dikucurkan kepada kemendikdasmen sepanjang 2025.
"program ini dirancang untuk memastikan pemerataan akses pendidikan, penguatan kualitas pembelajaran, serta pengembangan talenta dan karakter siswa," kata abdul mu'ti kamis 9 januari 2025.
baca juga:inilah 3 tugas tambahan guru di luar mengajar, arahan baru dari kemendikdasmen
baca juga:sah! 1,5 juta guru pns dan pppk terima tpg 2025, ini besaran yang didapat setelah pemotongan pajak
nah, tunjangan bagi pns dan pppk tersebut bagian dari memacu kesejahteraan guru sehingga memacu kualitas pembelajaran.
adapun sebanyak 3 tunjangan yang akan diberikan kemendikdasmen kepada guru pns dan pppk adalah sebagai berikut:

3 tunjangan yang akan diberikan kemendikdasmen bagi guru pns dan pppk pada 2025
dalam rangka mendorong peningkatan kualitas pendidikan, khususnya melalui kesejahteraan guru, kemendikdasmen akan memberikan tiga jenis tunjangan yang dibagi berdasarkan status kepegawaian.
tunjangan ini akan diberikan kepada lebih dari 1,9 juta guru di seluruh indonesia, termasuk pns dan pppk. berikut adalah rincian dari 3 tunjangan yang dimaksud:
1. tunjangan profesi guru
tunjangan ini akan diberikan kepada sekitar 1.522.727 guru yang memiliki sertifikasi profesi.
tunjangan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas mengajar para guru yang sudah memiliki kualifikasi.
2. tambahan penghasilan (tamsil)
sebanyak 332.170 guru akan menerima tambahan penghasilan atau tamsil.
tunjangan ini diberikan untuk meningkatkan motivasi dan semangat kerja bagi para guru, dengan mempertimbangkan beban tugas yang semakin beragam.
baca juga:skema pencairan tunjangan sertifikasi guru 2025
baca juga:ketahui perbedaan pppk dan pns: ternyata seperti ini status, masa kerja, hingga hak dan tunjangan
3. tunjangan khusus
tunjangan ini akan diberikan kepada 62.536 guru yang mengajar di daerah-daerah tertentu, terutama di wilayah yang tergolong terpencil dan sulit dijangkau.
tunjangan khusus ini bertujuan untuk menarik minat tenaga pendidik untuk mengajar di daerah-daerah yang membutuhkan, serta memberikan insentif bagi mereka yang bertugas di sana.

gaji guru pns dan pppk
saat ini, paji pokok guru baik pns maupun pppk akan mengalami peningkatan signifikan, dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan motivasi para guru dalam menjalankan tugasnya.
peningkatan gaji tersebut berlaku pada 2024 lalu dan diprediksi akan sama pada 2025 ini juga. 
gaji guru pns berdasarkan golongan:
golongan i/id: rp3.371.400 – rp3.999.800
golongan ii/iid: rp4.368.000 – rp5.182.200
golongan iii/iiid: rp5.571.400 – rp6.308.800
golongan iv/ive: rp6.575.600 – rp7.760.800
baca juga:dari 606.601 peserta ppg guru tertentu, 598.558 sukses lulus, cek besaran tunjangan sertifikasi bagi mereka
baca juga:1,5 juta guru asn dan 392 ribu non-asn dapatkan tunjangan sertifikasi 2025, ini rincian nominalnya
gaji guru pppk berdasarkan golongan:
golongan i: rp3.877.000
golongan ii: rp4.233.800
golongan iii: rp4.413.000
golongan iv: rp4.599.600
golongan v: rp5.023.000
golongan vi: rp5.485.600
golongan vii: rp5.717.600
golongan viii: rp5.959.400
golongan ix: rp6.407.200
golongan x: rp6.678.200
golongan xi: rp6.960.600
baca juga:anggaran sudah siap! 598.558 lulusan ppg dapat tunjangan sertifikasi mulai 2025, cek besarannya 
baca juga:tunjangan kinerja pns naik, cek daftar kenaikan tukin untuk bnpb, bin, dan perpusnas
golongan xii: rp7.255.000
golongan xiii: rp7.562.000
golongan xiv: rp7.881.800
golongan xv: rp8.215.200
golongan xvi: rp8.562.800
golongan xvii: rp8.925.000
perhatian khusus untuk guru honorer
selain guru pns dan pppk, pemerintah juga memberikan perhatian lebih kepada guru honorer.
guru honorer yang telah menyelesaikan program pendidikan profesi guru (ppg) dan memiliki sertifikasi profesi akan mendapatkan tunjangan sebesar rp2 juta per bulan, di luar gaji yang diterima dari sekolah tempat mereka mengajar.
kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme serta kesejahteraan guru honorer, yang merupakan bagian penting dari sistem pendidikan di indonesia.
selain itu, rincian tunjangan berdasarkan status kepegawaian guru adalah sebagai berikut:
untuk guru pns:
tunjangan kinerja: hingga 70% dari gaji pokok, tergantung pada kinerja.
tunjangan profesi: rp1,5 juta hingga rp2 juta bagi guru bersertifikasi.
tunjangan khusus: rp1,5 juta untuk guru yang mengajar di daerah terpencil.
tunjangan fungsional: rp300.000 – rp500.000.
untuk guru pppk:
tunjangan kinerja: hingga 60% dari gaji pokok.
tunjangan profesi: rp1,5 juta hingga rp2 juta.
tunjangan khusus: rp1,2 juta untuk daerah terpencil.
tunjangan fungsional: rp200.000 – rp300.000.
dengan adanya kebijakan ini, diharapkan dapat terjadi pemerataan kualitas pendidikan di seluruh indonesia, serta meningkatkan motivasi dan kualitas kerja para guru.
selain itu, peningkatan kesejahteraan para pendidik diharapkan dapat mendorong mereka untuk lebih berdedikasi dalam mendidik dan memajukan kualitas pendidikan di tanah air.
tunjangan dan gaji yang lebih baik diharapkan menjadi langkah penting dalam memperbaiki kualitas pendidikan, menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik, dan menghasilkan generasi muda yang lebih kompeten di masa depan.