https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kinerja Perekonomian 2025: Optimisme Menguat dengan Tanda-Tanda Positif di Sektor Manufaktur dan Inflasi

Kinerja Perekonomian 2025: Optimisme Menguat dengan Tanda-Tanda Positif di Sektor Manufaktur dan Inflasi-Foto: Freepik-

SUMATERAEKSPRES.ID - Awal tahun 2025 menghadirkan sejumlah berita baik mengenai kinerja perekonomian Indonesia yang terus menunjukkan perkembangan positif.

Salah satunya adalah lonjakan Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang berhasil pulih pada bulan Desember 2024.

Setelah sebelumnya berada di zona kontraktif, PMI Indonesia kini berada pada angka 51,2, menandakan kembali ke zona ekspansif.

Peningkatan ini dipengaruhi oleh peningkatan pesanan baru baik dari pasar domestik maupun ekspor, serta intensifikasi aktivitas pembelian bahan baku oleh perusahaan-perusahaan manufaktur.

BACA JUGA:Kemenag Targetkan Sertifikasi Guru melalui PPG Dalam Jabatan Selesai pada 2026

BACA JUGA:Inflasi IHK 2024 Terjaga, Bank Indonesia Optimis di Tahun 2025-2026

Sementara itu, inflasi Indonesia per Desember 2024 tercatat dalam kondisi stabil, yakni pada angka 1,57% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan inflasi Desember 2023 yang berada di angka 2,61%.

Angka inflasi ini masih berada dalam rentang sasaran nasional, yakni 2,5%±1%. Pencapaian ini menunjukkan bahwa dunia usaha tetap optimistis terhadap prospek perekonomian Indonesia di masa depan.

Optimisme ini juga tercermin dari proyeksi Bank Dunia yang memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,1% pada 2024 dan 5,2% pada 2025.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, capaian ini mencerminkan prospek positif untuk sektor manufaktur Indonesia.

BACA JUGA:Sudah Lama Kabel di Jalan Darna Jambi Putus, Warga Keluhkan Bahaya Kesetrum yang Mengintai

BACA JUGA:Cuaca Sumsel Sabtu 4 Januari 2025: Daftar Daerah Berpotensi Hujan Petir dan Suhu Ekstrem, Mana Saja?

Banyak perusahaan yang sudah bersiap menghadapi permintaan yang diperkirakan akan meningkat pada tahun 2025.

Hal ini sejalan dengan langkah-langkah yang terus diupayakan Pemerintah untuk mendorong kemajuan sektor manufaktur, seperti penggunaan bahan baku lokal dan insentif yang diberikan kepada industri.

Strategi Pemerintah untuk Menunjang Pertumbuhan Sektor Manufaktur

Pemerintah Indonesia telah berfokus pada penguatan sektor manufaktur nasional melalui berbagai kebijakan yang mendukung penggunaan bahan baku lokal, pemberian insentif, serta perlindungan terhadap industri dalam negeri.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan