Sungai Musi Meluap, Rumah dan Jalinteng Terendam Banjir di Musi Banyuasin
Akibat hujan deras, Sungai Musi meluap dan merendam rumah warga serta ruas jalan Sekayu-Betung. BPBD Muba pastikan banjir hanya sementara dan arus lalu lintas kembali normal. Foto:Yudi/Sumateraekspres.id--
MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID – Hujan deras yang melanda Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan Sungai Musi meluap, memicu banjir yang merendam sejumlah rumah warga.
Ketinggian air mencapai betis orang dewasa, menggenangi pemukiman dan ruas jalan utama.
Selain merendam rumah warga, banjir juga menggenangi sebagian jalan lintas tengah (Jalinteng) yang menghubungkan Sekayu dengan Betung.
Pengendara yang melintasi jalur tersebut terpaksa memperlambat kendaraan mereka, berhati-hati melewati genangan air yang cukup tinggi.
BACA JUGA:Polres Lahat Ajak Masyarakat Rayakan Tahun Baru 2024 dengan Aman dan Positif
BACA JUGA:Tabrak Kerbau, Bidan Puskesmas Muratara Meninggal Dunia di Jalinsum
Seorang warga Lais, Kurmin, menjelaskan, “Air sungai meluap dan merendam rumah warga serta ruas jalan negara.”
Namun, ia menambahkan bahwa genangan air mulai surut beberapa jam setelah hujan reda.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muba, Pathi Riduan, menjelaskan bahwa banjir di jalur Sekayu-Betung hanya bersifat sementara.
"Genangan banjir tidak mengganggu arus lalu lintas secara signifikan, dan airnya cepat menyurut dalam beberapa jam saja," ujarnya.
BACA JUGA:Persyaratan Penerima Tunjangan Sertifikasi Guru 2025 Telah Disahkan, ASN Wajib Penuhi Kriteria Ini
BACA JUGA:PPDB SMA Kemala Taruna Bhayangkara Dibuka, Fokus pada Siswa Berprestasi dari Keluarga Kurang Mampu
Pathi Riduan juga menjelaskan bahwa meluapnya Sungai Musi disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi di wilayah tersebut.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan deras yang dapat memicu banjir susulan, khususnya bagi mereka yang tinggal di sepanjang bantaran sungai.