PLN Galang Kolaborasi Global
HADIRKAN: Electricity Connect 2024 di Jakarta Convention Cente menghadirkan 168 perusahaan dari dalam dan luar negeri dan mengundang 110 pembicara yang kompeten di bidangnya. Diperkiraan pengunjung yang mencapai 15.000 orang. FOTO: PLN FOR SUMEKS--
JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global untuk mendukung upaya pemerintah mewujudkan transisi energi di Tanah Air. Hal ini tercermin dalam pembukaan ajang Electricity Connect 2024 di Jakarta Convention Center.
Ajang konferensi dan pameran sektor ketenagalistrikan terbesar se-Asia Tenggara tersebut diinisiasi Masyarakat Ketenagalistrikan (MKI).
BACA JUGA:PLN Perkuat Infrastruktur Ketenagalistrikan
BACA JUGA:PLN Tingkatkan 75 Persen Energi Terbarukan
Utusan khusus Presiden Republik Indonesia untuk Energi dan Lingkungan Hidup, Hashim Djojohadikusumo mengatakan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia akan beralih dari pembangunan energi berbasis bahan bakar fosil menuju energi baru terbarukan (EBT).
Hal ini selaras dengan upaya mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. ‘’Hingga 2040, Indonesia akan menambah kapasitas pembangkit hingga 100 Gigawatt (GW), dengan 75% di antaranya berasal dari EBT, 5 GW dari nuklir, dan sisanya dari gas,’’ ujarnya.
Transisi energi bukan hanya soal mengurangi emisi gas rumah kaca, tetapi juga menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan keberlanjutan lingkungan.
Kami akan mewujudkan energi yang bersih, ramah lingkungan, dan terjangkau, sambil mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 8%," lanjut Hashim.
Untuk mencapai target besar tersebut, lanjut Hashim, seluruh ekosistem energi mesti berkolaborasi. Oleh sebab itu, pihaknya mengapresiasi langkah konkret penyelenggaraan Electricity Connect 2024.
"Saya berharap acara Electricity Connect ini terus berlanjut dengan kolaborasi yang lebih kuat, memastikan bahwa generasi mendatang dapat menikmati masa depan yang lebih baik dari pada kita," ungkapnya.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mengatakan, Electricity Connect 2024 merupakan event yang sangat penting untuk melihat tantangan ke depan dalam menyediakan energi yang cukup bagi pembangunan dan masyarakat di Indonesia.
"Ini (Electricity Connect 2024) merupakan event yang sangat penting. Merupakan kolaborasi bagaimana kita melihat tantangan ke depan. untuk bisa menyediakan energi yang cukup bagi pembangunan dan kebutuhan masyarakat," kata Yuliot.
Dirinya berharap melalui kolaborasi menuju transisi energi yang terjalin dalam agenda Electricity Connect 2024 dapat memberikan manfaat bagi masyarakat secara global.
"Tentu dengan adanya kolaborasi yang sudah dilakukan akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Bukan hanya masyarakat Indonesia, tetapi masyarakat dunia secara keseluruhan," jelas Yuliot.