5 Bahan Pangan Alami Penurun Kadar Gula Darah yang Efektif, Apa Saja? Ini Jawabannya!

Reporter: Neni |

Editor: Novis |

Jumat , 19 Jul 2024 - 10:46

Temukan cara alami untuk mengontrol kadar gula darah Anda dengan bahan pangan yang mudah ditemukan di sekitar Anda. Foto: fimela--

Diabetes Tipe 1: Sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel penghasil insulin, menyebabkan tubuh kekurangan atau tidak dapat memproduksi insulin.

Diabetes Tipe 2: Tubuh menghasilkan insulin secara normal, tetapi tidak dapat menggunakannya secara efektif, dikenal sebagai resistensi insulin.

5 bahan pangan alami penurun kadar gula darah yang efektif, apa saja? ini jawabannya!                            sumateraekspres.id - ada beberapa bahan pangan yang dapat digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan kadar gula darah.
yuk ketahui apasaja yang bisa dihunakan sebagai penurun kadar gula darah secara alami 
kayu manis: membantu mengontrol diabetes dan mengurangi kadar gula darah dengan meningkatkan aktivitas insulin dan mengurangi stres oksidatif.
kacang-kacangan: kaya serat larut yang tidak menaikkan kadar gula darah dan membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
beras merah: mengandung karbohidrat kompleks yang membantu menurunkan kadar gula darah setelah makan.
alpukat: penuh dengan nutrisi seperti lemak sehat, mineral, vitamin, antioksidan, dan serat yang membantu mengatur kadar gula darah.
jahe: membantu menurunkan gula darah dan mengatur respons insulin, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah moderat. 
baca juga:waspada! dampak kabut asap karhutlah: ancaman kesehatan dan lingkungan di sumatera
baca juga:7 tips perawatan rambut di rumah untuk mendapatkan rambut indah dan bersinar
penyebab gula darah tinggi (diabetes) 
• kadar gula darah normal: kurang dari 100 mg/dl. 
• prediabetes: kadar gula darah antara 100-125 mg/dl. 
• diabetes: kadar gula darah 126 mg/dl ke atas, dikenal sebagai hiperglikemia. 
hiperglikemia adalah kondisi ketika kadar gula dalam darah meningkat atau berlebihan. diabetes adalah penyakit yang sebagian besar dipengaruhi oleh hiperglikemia. 
diabetes tipe 1: sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel penghasil insulin, menyebabkan tubuh kekurangan atau tidak dapat memproduksi insulin. 
baca juga:km glory indah i karam, 18 awak berhasil diselamatkan
baca juga:km glory indah i karam, 18 awak berhasil diselamatkan
diabetes tipe 2: tubuh menghasilkan insulin secara normal, tetapi tidak dapat menggunakannya secara efektif, dikenal sebagai resistensi insulin.