Warga Gotong Royong Selamatkan Barang, Terendam Banjir 1 meter, Akses OKU-OKUS Lumpuh
BANJIR: Akibat hujan deras sejak Senin malam, sejumlah wilayah di Kabupaten OKU terendam banjir, kemarin (7/5).-foto: berry/sumeks-
Atik, warga Kelurahan Talang Jawa menyebabkan banjir yang terjadi kali ini cukup tinggi. Bila sebelumnya banjir merendam akses jalan depan rumahnya. Namun Senin malam, air sudah masuk ke dalam rumah.
Banjir yang lebih parah terjadi di sebagian kawasan perumahan RS Sriwijaya, Kelurahan Sekarjaya. Kawasan tersebut layaknya dikepung banjir."Semalam (Senin malam) lebih tinggi lagi, batas dada orang dewasa," kata Yan, warga setempat.
Di Muara Enim, hujan deras sejak Selasa dini hari pukul 02.00 WIB hingga pagi pukul 08.00 WIB menyebabkan wilayah Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang terendam, Selasa (7/5). Air sampai merendam sebagian badan jalan sehingga membuat Jalan Lintas Tengah macet. Para pengemudi harus bergantian melintas.
Palaksa BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurrozieq Putra ST MT mengatakan, hujan mengguyur Kabupaten Muara Enim sekitar enam jam lamanya. “Ada sekitar 30 rumah yang terdampak, 55 kepala keluarga (KK). Ketinggian banjir bervariasi. Ada yang sampai setinggi pinggang orang dewasa," ungkapnya.
Tim reaksi cepat mengerahkan perahu karet untuk melakukan evakuasi warga yang terendam banjir. "Ada beberapa yang dievakuasi karena banjirnya lebih tinggi," terangnya.
Semakin siang, air mulai surut dan kembali ke Sungai Lematang. Kapolsek Gunung Megang AKP Firmansyah mengatakan bahwa banjir yang terjadi sempat membuat jalan lintas terendam. "Untuk lalu lintas sempat macet dan petugas sudah melakukan pengaturan," pungkasnya. (bis/way/)