Manfaatkan Lahan Kosong, Hasilkan Panen Kentang

KENTANG: Warga Binaan Lapas Muara Beliti, Mura melakukan panen kentang yang ditanam di tanah kosong. FOTO: ZULKARNAEN/SUMEKS--

SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam mengisi kekosongan dan masa senggang, sejumlah warga lapas Narkotika Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, tanam kentang dan umbi umbian di penjara. Berikut liputannya? ZULKARNAEN, MUSI RAWAS

DITEMUI diruang kerjanya, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama melalui Kepala Seksi Giatja Lapas Narkotika Muara Beliti, Hardiman menjelaskan, selain untuk mengisi lahan kosong kegiatan itu menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis.

BACA JUGA:Wah, Ini Baru Keren! Warga Lapas Muara Beliti Panen Tanaman Kentang di Penjara, Ini Kata Kalapas!

BACA JUGA:Gelar Pekan Olahraga di Lapas

Informasi dihimpun, setelah empat bulan melakukan penanaman kentang dan umbi umbian di dalam lapas, sejumlah warga lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti. jumat (26/4) sekitar pukul 08.00 WIB, kompak melakukan pemanenan.

"Alhamdulillah hari ini kita bisa panen kentang dan singkong, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk pembinaan kemandirian bagi WBP," ucap Hardiman, Kepala Seksi Giatja Lapas Narkotika Muara Beliti.

Pihaknya berharap, dengan adanya pelatihan ini diharapakan bisa menjadi bekal dan keterampilan. Bagi WBP ketika kembali ke masyarakat selepas dari menjalani masa pidananya.

"Ini salah satu bentuk pembinaan yang kita lakukan, karena selain bisa memanfaatkan lahan kosong. Hasil pertanian seperti kentang dan umbi umbian ini bisa menghasilkan nilai ekonomis,"bebernya.

Hardiman mengungkapkan, selain di bidang pertanian, cukup banyak skil lain yang diberikan terhadap warga binaan. Mulai dari skil kerajinan, pembuatan bahan baku makanan, maupun skil di bidang kontruksi dan lainnya.

Kasi binadik Lapas Narkoba Kelas IIA Muara Beliti, Dedy Krishastoni mengungkapkan, dengan pembekal pelatihan dan pembinaan yang dilakukan Lapas Muara Beliti.

Setidaknya memberikan peluang bagi para warga binaan untuk memulai hidup baru dengan pola yang baru. "Apapun yang kita perbuat tentunya akan menghasilkan, dengan beragam keterampilan yang diberikan. Kita harap selurun warga binaan ini jika keluar nanti bisa bermanfaat, untuk dirinya pribadi maupun keluarganya dan sosial," bebernya.

BACA JUGA:839 Warga Binaan Lapas Sekayu Dapat Remisi Idul Fitri, 3 Bebas Langsung

BACA JUGA:Kalapas di Kayuagung Ancam Tindakan Tegas untuk Pejabat dan Pegawai Lapas yang Berkhianat

Menurutnya, jika tidak dibekali keterampilan warga binaan ini saat keluar dari lapas akan bingung untuk berbuat. "Selain memberikan pembinaan kami juga terus memberikan motivasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan