Manfaatkan Waktu Luang
MENANAM: Marjimin, warga rumah tangga miskin (RTM) di Kelurahan Eka Marga yang kini meman-faatkan lahan pekarangan rumahnya dengan beragam tanaman sayuran. -ist-
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Marjimin merupakan warga rumah tangga miskin (RTM) di Kelurahan Eka Marga.
Dia pun melaksanakan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). Lahan yang ada di sekitar rumahnya dia manfaatkan semaksimal mungkin.
Sejumlah tanaman sayur mayur ditanamnya. Benih tanaman sayur mayur ini awalnya didapat dari program GSMP. Kini, beberapa tanaman yang ditanamnya sudah memberikan hasil. Seperti terong sudah berbuah. Bahkan sudah ada yang panen.
BACA JUGA:GSMP Go to School, Pj Bupati Empat Lawang Bagikan Bibit Cabe ke Siswa SD dan SMP
‘’Untuk saat ini kita sudah panen tanaman terong, hasilnya digunakan konsumsi sendiri,’’ ujar Marjimin.
Tak hanya terong, dirinya juga menanam kangkung. Tanaman kangkung kini tumbuh subur. Sudah beberapa kali dilakukan pemanenan. ‘’Kita sudah melakukan penanaman kangkung untuk kedua kalinya,’’ ujarnya.
Selain benih kangkung, sejumlah benih sayur lainnya pun dia dapatkan. Yakni benih sayur bayam hijau dan merah. Masing-masing mendapat tiga bungkus. Semuanya sudah ditanam dan tumbuh dengan subur. ‘’Kita juga sudah panen,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Tanam di Kebun, Miliki Banyak Manfaat, Ini yang Dilakukan Dinas Pertanian OKU dalam Mendukung GSMP
BACA JUGA:Ini yang Dilakukan UPTD Kenten dalam Mendukung Program GSMP
Selain tanaman sayur mayur yang ditanam di halaman rumahnya, Marjimin juga menanam buah-buahan. Ada empat batang bibit pepaya dan juga enam batang alpukat.
Semuanya ditanam di halaman rumahnya. Tak hanya benih sayuran dan unggas, Marjimin juga mendapat bibit buah-buahan. ‘’Kita dapat empat batang bibit pepaya dan enam batang bibit alpukat. Semuanya tumbuh dengan baik,’’ ujarnya.
Marjimin mengaku sangat mendukung program GSMP. Karena manfaat dari program pemanfaatan lahan pekarangan ini sangat luar biasa. Khususnya untuk menumbuhkan semangat untuk bercocok tanam.
Apalagi lahan yang dimanfaatkan tak jauh dari rumah, yakni di pekarangan rumah. ‘’Tentunya dari segi pemeliharaan dan perawatan akan lebih mudah.
Di sela-sela waktu luang bisa memelihara dan merawat tanaman tersebut,’’ katanya. Untuk hasil panen, lanjutnya, saat ini cukup untuk konsumsi sehari hari.