https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Innalillahi, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah dari 2 Rumah yang Terbakar

PEMADAMAN: Petugas damkar Kabupaten Empat Lawang bersama warga Desa Batu Bidung, Kecamatan Ulu Musi, berusaha memadamkann api yang membakar rumah milik Hen dan Amrini. -FOTO: IST-

EMPAT LAWANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Musibah di awal tahun 2024, menimpa keluarga Hen, di Desa Batu Bidung, Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Empat Lawang. Rumah ludes terbakar, Rabu sore, 10 Januari 2024.

Tidak hanya menghanguskan rumah milik Hen. Si Jago merah juga merambat ke rumah tetangganya Amrini, hingga rusak berat. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu, namun kerugian materil mencapai ratusan juta rupiah.

”Rumah ibu Amrini semi permanen, terbakar sekitar 80 persen dan kerugian materil ditaksir 80 juta," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Empat Lawang, Evi Ferilina Susanti, kemarin.

Evi menyebut, penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik dari rumah Hen, yang berbentuk panggung semi permanen. "Api cepat membesar di bagian atas. Api juga merambat ke rumah di sampingnya namun bisa dipadamkan segera oleh petugas kami dan warga,” terangnya. 

BACA JUGA:Nah Loh, di OKI Belum Ada Lakukan Pelunasan BPIH, Ternyata Ini Penyebabnya!

BACA JUGA:ASTAGA! Buaya Muncul Saat Banjir Uluan Muratara, Kata Warga Terparah Dalam 20 Tahun Terakhir

Petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan, dari Zona IV Ulu Musi dengan satu unit mobil damkar. “Sekitar satu jam kemudian, api bisa dipadamkan dan proses pendinginan di lokasi sekitar,” tambahnya.

 

Dari pendataan, rumah yang habis terbakr milik Hen dihuni 1 kepala keluarga (KK) dengan 6 jiwa, kerugian ditaksir 150 juta. Sementara rumah rusak berat milik Amrini, juga dihuni 1 KK dengan 6 jiwa, yang kerugiannya ditaksir Rp80 juta.

Evi mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dengan aliran listrik di dalam rumah. Jika ada kabel yang rusak atau sobek, segera diperbaiki instalasinya. “Jika rumah ditinggal pergi,  pastikan semua alat elektronik  sudah mati. Hidupkan lampu yang perlu saja,” imbaunya.

Warga Desa Batu Bidung, Ali, mengatakan padahal beberapa hari terakhir cuaca sering hujan dan mendung di kampungnya. ”Tapi yang namanya musibah bisa terjadi kapan saja. Di saat musim hujan pun masih terjadi kebakaran,” tuturnya. (eno/air)

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan