SUMATERAEKSPRES-ID-Deksametason adalah jenis obat kortikosteroid yang tidak boleh diberikan secara sembarangan, demikian dikatakan Ketua UKK Endokrin IDAI, Dr. dr Agustini Utari, SpA(K).
Penggunaan obat tersebut harus diberikan dengan resep dokter dan diukur sesuai indikasi yang jelas.
Diberitakan beberapa waktu lalu, seorang pengasuh di Surabaya telah dengan sengaja memberikan obat penggemuk kepada anak asuhnya selama satu tahun penuh.
Obat tersebut merupakan Deksametason dan Pronisi, yang sangat berisiko tinggi pada kesehatan anak.
"Obat ini memiliki efek samping serius, seperti menghambatnya pertumbuhan tulang dan peningkatan risiko infeksi. Anak akan menjadi pendek meskipun terlihat gemuk," kata Dr. dr Agustini melansir RRI.
BACA JUGA:Ingat, 10 Jenis Obat Ini Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Kopi!
Lebih lanjut ia mengatakan, obat yang seharusnya didapatkan dengan resep dokter tersebut, bisa didapatkan dengan sangat mudah melalui marketplace.
Sehingga dalam hal ini, Dinas Kesehatan harus memberikan batasan dalam mengakses obat ini, baik di apotek maupun online atau marketplace.
Di samping itu, pemberian obat alergi seperti Pronisi juga kerap digunakan untuk meningkatkan nafsu makan pada anak.
Padahal, efek samping dari obat tersebut tidak main-main, dan sering disalahartikan sebagai solusi untuk menambah berat badan.
Ia mengingatkan, penting bagi orang tua untuk memantau pertumbuhan anak dan mendiskusikan kebutuhan nutrisi dengan dokter.
BACA JUGA:BPOM Warning 10 Produk Herbal Berbahaya, Terbanyak Obat Penambah Gairah Pria
BACA JUGA:Termasuk Obat Herbal Namun Bisa Memabukkan, Inilah 7 Fakta Daun Kratom
"Kita tidak ingin anak kita gemuk, tapi kita ingin mencapai berat badan ideal sesuai kurva pertumbuhan," tukasnya.