Terpaksa Gadaikan hingga Jual Mobil

Minggu 05 Mar 2023 - 22:34 WIB
Reporter : Hasim Sumeks
Editor : Hasim Sumeks

*Dana Proyek Belum Cair

            KAYUAGUNG -  Nasib miris dialami para kontraktor di OKI. Pasalnya hingga kini, utang proyek 2022 belum juga dibayarkan Pemkab OKI. Para kontraktor pun mulai kehabisan modal.

Berbagai upaya pun dilakukan untuk menyambung usaha. Seperti menggadaikan hingga menjual mobil yang merupakan aset mereka. ‘’Kita bingung tak ada lagi uang untuk modal, terpaksa jual mobil dulu. Jika sudah dibayar mungkin bisa beli lagi,’’ ujar L, salah satu kontraktor di OKI.

Dirinya sangat berharap sekali sisa pembayaran proyek ini segera dibayarkan. Apalagi menjelang puasa saat ini banyak kebutuhan. ‘’Belum lagi anak kuliah membutuhkan biaya. Semoga segera dibayarkan,’’ katanya.

BACA JUGA : Perempuan Tua Ngapung di Sungai Bayas
L mengaku terpaksa menjual mobil karena cepat laku meski harganya jatuh.  ‘’Tapi tidak ada pilihan lain karena membayar utang sisa membeli material proyek yang nilainya cukup besar,’’ katanya.

Senada diungkap K, kontraktror. Dirinya juga sudah  menanyakan beberapa kali ke BPKAD terkait kapan waktu pencairan. “Tapi hingga kini belum ada titik terang, karena masih berproses,’’ katanya.

Terpisah, Kepala BPKAD OKI, Ir Mun'im MM menjelaskan, saat ini masih menunggu pergeseran atau perubahan  anggaran dulu. Disinggung apakah pertengahan Maret ini bisa cair? Mun’im mengaku  belum tahu pasti. ‘’Lihat saja nanti. Kita berharap agar  segera bisa dibayarkan,’’ katanya. (uni)

 
Tags :
Kategori :

Terkait