SUMATERAEKSPRES.ID-Bulan Ramadan sebentar lagi akan tiba.Orang yang berpuasa Ramadan dengan penuh kesadaran iman dan pengharapan terhadap Allah serta mengerjakannya dengan sungguh-sungguh dan menjaga dirinya sebagaimana mestinya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.
Pada bulan puasa kita berharap dalam menjalankan ibadah penuh iman dan keiklasan. Dan juga kita siap-siap menghadapi ancaman panas dalam yang seringkali menyerang selama bulan Ramadan.
Bulan yang penuh berkah ini memberikan kesempatan umat Muslim untuk beribadah dan mendekatkan diri dengan Sang Pencipta, salah satunya dengan berpuasa.
Namun, ada saja tantangan dan godaan yang harus kita dihadapi. Salah satunya adalah emosi yang tiba-tiba muncul.
BACA JUGA:Mengatasi Maag: Inilah 4 Tips Efektif Mengubah Pola Makan untuk Meredakan Gejalanya!
BACA JUGA:Gampang Banget Dicoba! Berikut Tips Praktis Menghindari Kambuhnya Penyakit Maag
Emosi ini ternyata bukan tanpa sebab, seorang pakar perilaku nafsu makan sekaligus profesor psikologi di Reed College, Paul Currie mengatakan perut kosong bisa menyebabkan kadar gula darah menurun sehingga memicu pelepasan hormon kortisol dan adrenalin yang menyebabkan seseorang menjadi lebih emosional.
Selain itu, kondisi cuaca yang semakin panas juga memberikan tantangan tersendiri, terlebih saat berpuasa.
Terakhir, tentunya godaan makan makanan berminyak dan minuman manis, seperti gorengan, hingga minuman yang dingin dan manis, yang kebanyakan dianggap sebagai self-reward setelah seharian berpuasa.
Padahal jika dikonsumsi secara berlebih, akan menimbulkan gejala panas dalam, radang tenggorokan hingga masalah pencernaan.
BACA JUGA:8 Tips Puasa Ramadan Sehat Ala Rasulullah
BACA JUGA:8 Tips Memilih Kacamata yang Cocok untuk Gaya dan Kebutuhan
Untuk mengatasi tiga tantangan & godaan tersebut, berikut ini tips yang bisa dilakukan untuk menjadi “Teman Pas Lawan Panas” saat berpuasa seperti dalam keterangan resmi Larutan Cap Kaki Tiga.
Lawan Hati Panas
Berolahraga ringan selama berpuasa dapat menjaga stabilitas emosi, di mana saat berolahraga hormon endorfin dapat terpicu dan tubuh menjadi segar.
Selain itu, kita juga bisa mengelola hati yang panas melalui ibadah seperti membaca Al-Qur'an, salat, atau berdzikir yang mana sesuai dengan anjuran para ulama, yaitu untuk memperbanyak ibadah di bulan puasa agar menambah pahala dan tentunya menjaga emosi (lawan hati panas).
Lawan Cuaca Panas
Cuaca panas tak menentu, membuat tubuh cepat lesu.
Terlebih untuk kamu yang aktif.
BACA JUGA:Tips Menjaga Kesehatan Reproduksi untuk Pria
Gunakan selalu pakaian berbahan katun yang lembut dan cepat menyerap keringat, serta hindari sinar matahari secara langsung.
Jika diharuskan beraktivitas di luar ruangan, jangan lupa pakai topi agar tidak terkena langsung paparan matahari.
Lawan Panas Dalam
Salah satu penyakit yang paling sering dialami saat puasa adalah panas dalam.
Untuk itu, konsumsi makanan selama bulan puasa harus lebih diperhatikan dari konsumsi hari-hari biasanya.
BACA JUGA:Tips Memilih busana yang Tepat untuk Acara Buka Puasa Bersama
BACA JUGA:7 Makanan yang Harus Dihindari Saat Menjalani Puasa agar Ibadah Jadi Maksimal
Untuk sahur, sebaiknya mengonsumsi makanan yang tergolong karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, oatmeal serta makanan dengan protein tinggi seperti telur maupun dada ayam, kemudian sayur, buah-buahan dan mengonsumsi air putih sebanyak dua gelas agar gizi terpenuhi dan membuat tubuh kenyang lebih lama.
Sementara itu menu berbuka dianjurkan membuka dengan minum segelas air putih dan kurma yang mengandung serat dan gula alami, sehingga dapat mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa, baru setelahnya dilanjutkan dengan makanan yang lebih berat.