MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID – Sempat bikin heboh di media sosial (medsos) gara-gara pasein atas nama Zul Ubaidi warga Desa Pantai, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, mengaku tak dilayani di RSMH Palembang.
Kini Zul Ubaidi diantar petugas Dinkes Muratara dan Kemensos RI ke RSMH Palembang, untuk menjalani perawatan medis sekaligus operasi.
Kepala Dinas Kesehatan Muratara, Tasman saat dikonfirmasi, Selasa (13/2) sekitar pukul 11.00 WIB, mengungkapkan pihaknya sudah memfasilitasi pasien atas nama ZU untuk menjalani operasi di Kota Palembang.
"Kami dari Dinkes dan ada dari pendampingan Kemensos RI yang membantu memfasilitasi pasien ini untuk menjalani pengobatan. Kemarin sore sudah kita berangkatkan dan tadi malam sudah sampai di Kota Palembang," ucapnya.
BACA JUGA:RSMH Palembang Rencanakan Operasi Tumor Pasien Viral dari Muratara, Catat Tanggalnya!
BACA JUGA:Operasi Tumor Dijadwalkan 15 Februari, Untuk Pasien Muratara yang Viral
Ia menegaskan, terkait keluhan pasien sebelumnya di medsos merupakan miskomunikasi, dan kurangnya pemahaman masyarakat terkait teknis pelayanan kesehatan.
"Warga kita pikirannya kalau datang ke rumah sakit artinya sudah sangat butuh dan mendesak untuk diobati. Karena jika tidak butuh mereka tidak akan datang untuk berobat," bebernya.
Namun untuk prosedur operasi di RSMH, pihaknya menegaskan tidak bisa dilakukan begitu saja, karena ada prosedur jeda dan teknis lainnya karena juga menyangkut keselamatan pasien.
Pemda Muratara sudah memberikan fasilitas rumah singgah di Kota Palembang, lengkap dengan pelayanan mobil ambulans, kamar tidur, dan petugas penghubung yang siap membantu mengoneksikan dengan sejumlah pelayanan rumah sakit di Palembang.
BACA JUGA:Pasien Baidi Dijadwalkan Ulang Operasi
"Kami harapkan warga Muratara yang mau berobat ke Palembang bisa memanfaatkan rumah singgah itu, karena semua sudah difasilitasi Pemerintah dan memang dikhususkan untuk membantu masyarakat," ujarnya.
Tasman mengonfirmasi, jika jadwal operasi pasien asal Muratara itu, akan dilakukan Kamis mendatang dan saat ini pasien sudah dibawa ke RSMH untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Kami akan dampingi sampai tuntas, saat ini petugas dari Dinkes, Kemensos RI dan keluarga pasien ikut mendampingi pasien di RSMH Palembang," timpalnya.(zul)