PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Bagi umat muslim sebaiknya mengenai Hadits ke 3 dari Kitab Umdatul Ahkaam.
Bersuci Ketika Hendak Shalat itu Penting, nah sekarang kita akan membahas tentang Hukum Tumit yang Tidak Terkena Air Wudhu.
Selain penting untuk bersuci, menyempurnakan wudhu juga tidak kalah pentingnya wah...
Tumit Yang Celaka
BACA JUGA:Siapa Imam Mahdi? Ini Ciri-Ciri dan Tanda Kemunculannya Menurut Hadis Rasulullah
BACA JUGA:Tanda Kiamat Besar! Al-Quran dan Hadis Isyaratkan Bangsa yang Akan Merusak Bumi, Siapa Mereka?
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ وَأَبِي هُرَيْرَةَ وَعَائِشَةَرضي الله عنهم قَالُوا: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم-:
وَيْلٌ لِلأَعْقَابِ مِنَ النَّارِ.
الويلُ: العذابُ والهلاكُ، وجاءَ في بعضِ الآثارِ أَنَّه وادٍ في جهنم.
الأَعقاب: جمعُ عَقِبٍ، وهو مُؤَخَّرُ القَدَمِ. والمرادُ أَصحابُها.
BACA JUGA:Juara 1 Hadis STQH Kehilangan Motor
BACA JUGA:Banyak Manfaat! Ini Lima Hadis yang Terangkan Keutamaan Sholat Jumat, Yuk ke Masjid
“Dari ‘Abullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash, Abu Hurairah, dan ‘Aisyah radhiyallahu ‘anhum.
Ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Celakalah tumit yang tidak terbasuh air wudhu dengan api neraka.” (HR. Bukhari, no. 165 dan Muslim, no.241)
Al-wail artinya siksa dan binasa. Sebagian atsar menyebutkan bahwa yang dimaksud al-wail adalah nama lembah di neraka Jahannam.
Al-a’qob merupakan bentuk jamak dari ‘aqib yaitu ujung telapak kaki atau dimaksudkan dengan tumit."
BACA JUGA:Dahsyatnya Manfaat Air Wudhu, Selain untuk Kecantikan juga Bisa Mengatasi Insomia
BACA JUGA:4 Hal yang Bisa Membatalkan Wudhu, Umat Muslim Cek Yuk!
Faedah-faedah yang dapat diambil yakni wajib anggota wudhu seluruhnya terkena air ketika berwudhu. Bahayanya orang yang tidak memperhatikan anggota wudhunya saat berwudhu. Bahkan dalam hadits ini diberi ancaman neraka.
Kemudian, orang yang melakukan taqshir (kekurangan) saat berwudhu termasuk dosa besar. Karena ancamannya adalah dengan wail. Wail sebagaimana telah dijelaskan di atas bermakna siksa atau ancaman, bisa juga bermakna nama lembah di neraka.
Terus, kalau kaki dalam keadaan terbuka hendaklah dibasuh. Beda kalau kaki dalam keadaan memakai sepatu atau kaos kaki, maka bisa cukup diusap sebagaimana nanti akan dijelaskan dalam hadits-hadits selanjutnya dari kitab Umdatul Ahkam.
Namanya balasan sesuai dengan amal perbuatan (al-jazau min jinsil ‘amal). Karena kekurangannya tadi pada kaki, maka yang diancam dengan api neraka juga adalah kaki.
BACA JUGA:Tata Cara Wudhu yang Baik dan Benar Sesuai dengan Syariat Islam
BACA JUGA:Manfaat Wudhu Sebelum Tidur
Nah hendaknya kita mampu menyempurnakan wudhu kita nih wah, agar mendapatkan pahala yang full dan terhindar dari dosa yang menjerumuskan ke Neraka
Hadist lain, Khalid bin Ma’dan, bahwa Nabi SAW pernah melihat seseorang yang shalat, sedangkan di punggung kakinya ada bagian sebesar uang dirham yang tidak terbasuh air wudhu, maka Rasulullah SAW memerintahkannya untuk mengulang wudhu dan shalatnya."
Dalam riwayat yang lain, Nabi SAW bersabda, sebagaimana yang diriwayatkan dari sahabat Umar bin Khattab RA
Bahwasanya ada seorang laki-laki berwudhu dan meninggalkan bagian yang belum dibasuh (dari air wudhunya) sebesar kuku pada kakinya. Ketika Rasullah SAW melihatnya.
BACA JUGA:Tata Cara Berwudhu yang Benar dalam Islam
BACA JUGA:Pentingnya Memahami Apa yang Membatalkan Wudhu saat Suami dan Istri Bersentuhan
Maka Nabi Muhammad SAW mengatakan: "Kembalilah berwudhu, perbaguslah wudhumu." [HR. Muslim: 243]
Kedua hadits tersebut di atas menunjukkan tentang ancaman yang sangat keras bagi seseorang yang tidak menyempurnakan wudhunya dan yang tidak mengikuti cara wudhu Nabi SAW.
Bahkan dalam satu riwayat beliau mengancamnya dengan api Neraka terhadap orang yang tidak mencuci kedua kakinya dengan sempurna, dan permasalahan ini sering kali diremehkan oleh setiap Muslim dan Muslimah.
Potonglah kuku-kuku jari tangan dan jari kaki. Sebab sering terjadi banyak kotoran di sela-sela kuku yang menghalangi masuknya air wudhu.
BACA JUGA:Tidak Ada Hari Sial Dalam Islam, Ini Bahayanya Bagi yang Percaya
BACA JUGA:Yuk! Pahami Konteks Silaturahmi Dalam Perspektif Islam
Sela-sela jari kaki sering dilupakan orang ketika berwudhu. Nabi SAW mengajarkan kita untuk menyela-nyela di antara jari-jari kaki dengan jari kelingking tangan kiri kita.
Yang sering diabaikan tidak terkena air wudhu adalah tumit kaki, sela-sela jari kaki, sela-sela kuku dan siku tangan. Untuk itu umat muslim sekalian untuk mempelajari “Sifat Wudhu Nabi” berdasarkan dalil dari Al-Quran dan sunnah yang shohih.
Dan mempelajarinya adalah suatu kewajiban yang sangat penting dalam islam. (rf)