Nyamanya Pakai MyPertamina Saat Isi BBM, Tak Perlu Antri, Cepat dan Aman

Sabtu 04 Nov 2023 - 18:59 WIB
Reporter : Ardila Wahyuni
Editor : Rendi

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -  PT Pertamina Patra Niaga terus meningkatkan pelayanan guna memberikan kenyamanan bagi pelanggan. Melalui program cashless MyPertamina konsumen mendapatkan jalur khusus blue carpet saat ini Bahan Bakar Minyak (BBM), sehingga cepat, mudah dan aman. 

 

Seperti diungkapkan Eka Chaniago. Perempuan yang bekerja sebagai sales ini mengaku sangat terbantu membeli BBM menggunakan MyPertamina. Pasalnya, ia tidak perlu antri karena ada jalur khusus. "Pekerjaan saya membutuhkan mobilisasi tinggi. Dengan pakai MyPertamina paling butuh waktu 7-10 menit untuk isi BBM,"katanya kepada Sumatera Ekspres.

 

Saat di SPBU, kata dia, ada jalur khusus. Kemudian, mengisi data  scan dan isi BBM. Kalaupun binggung akan ada operator yang bantu," ulas dia. 

 

Sejak awal ia memang pakai MyPertamina dengan mengisi BBM jenis Pertalite Rp 30 ribu dan biasanya untuk Rp 3 hari.

 

Sementara itu, santo, ojek online mengaku sangat terbantu dengan blue carpet My Pertamina karena tidak perlu antri, cepat dan mudah.  “Saya butuhnya cepat untuk menyelesaikan orderan apalagi sekarang hampir semua transaksi cashless. Jadi tidak perlu ke ATM ambil uang cash dulu untuk mengisi BBM, cukup klik dompet digital yang telah terintegrasi dengan aplikasi MyPertamina." Katanya.

 

Operator SPBU Coco Kenten, Septiana mengatakan, pelanggan yang transaksi menggunakan cashless terus mengalami peningkatan terutama saat adanya blue carpet MyPertamina. Hal tersebut karena program ini mempermudah konsumen dan tidak perlu antri. “Kalaupun antri paling hanya 10 menit, karena prosesnya cepat,” ulas dia.

 

Menurut Septiana, pelanggan yang mengisi beragam mulai dari ojek online, pekerja dan pelajar.  Sejauh ini tidak ada kendala, paling pada jaringan handphone, semakin baik sinyal maka pelayanan makin cepat. “Sejauh ini lancar, ya paling jaringan itu pun tidak banyak,” papar dia.

 

SAM Retail Sumatera Selatan, Jimmy Wijaya mengatakan, blue carpet adalah program pengisian BBM jenis Pertalite dan Pertamax Series dengan transaksi menggunakan aplikasi MyPertamina. Tujuannya agar mengajak konsumen mengubah kebiasan, yang selama ini melakukan transaksi pembelian BBM dengan pembayaran cash atau tunai kemudian diarahkan untuk melakukan transaksi pembayaran dengan non-tunai. "Kehadiran MyPertamina sangat direpson luar biasa oleh pelanggan. Terbukti peningkatan transaksi yang sangat drastis," ungkap dia.

 

Menurut Jimmy, program ini pertama kali diluncurkan 2020 lalu dan transaksi sangat kecil, hanya 9 persen dibandingkan cash dengan ratusan kendaraan dan ini tidak termasuk pelanggan yang sudah menginstal aplikasi ini. Saat ini peningkatan mencapai 300 persen. 

 

Sedangkan transaksi, sebelumnya hanya ratusan dan sekarang sudah mencapai 7 ribu transaksi transaksi yang menggunakan MyPertamina. Kemudian, total transaksi mencapai Rp 5 miliar dari sebelumnya hanya ratusan. "Baik volume maupun kendaraan mengalami peningkatan sangat tinggi," papar dia.

 

Kata Jimmy,mencapai angka itu jelas bukan hal mudah karena untuk membentuk habit masyarakat perlu proses. Tahap awal, pihaknya melatih operator. Kemudian operator yang akan menjelaskan kepada konsumen. Mulai ap aitu blue carpet, lalu download, manfaat dan keuntungan mengunakan aplikasi ini. “Kami siapkan boath khusus di beberapa SPBU. Ya, bertahap meski ada juga pelanggan yang tidak mau karena belum coba sudah bilang ribet," ulas dia.

 

Lanjut Jimmy, pihakya pada tahap awal fokus pada pelanggan milenial dan ojek online karena memang paham teknologi. "Terus edukasi masyarakat, dari satu SPBU pihak ke SPBU lain secara simultan," ungkap dia 

 

Jimmy mengungkapkan, dari total sekitar 1000 SPBU, program ini mengcover 70 persen SPBU. Hal tersebut karena terkendala sinyal. Mengingat, saat transaksi butuh sinyal yang baik sedangkan SPBU yang berada di daerah 3 T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) masih sulit sinyal. "Maka, kami coba optimlisasi SPBU yang memungkinkan," katanya. 

 

Dikatakan, ada banyak hal dilakukan Pertamina mendorong transaksi digital ini. Selain untuk keamanan dan kenyamanan, konsumen bisa mendapatkan hadiah. Karena setiap transaksi di MyPertamina akan mendapatkan poin dan dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah. "Beberapa waktu lalu ada tiket nonton MotoGP," sebut Jimmy.

 

Sejauh ini, masih kata dia, mayoritas kendaraan yang menggunakan MyPertamina adalah roda dua, 70 persen roda dua dan 30 persen roda empat. "Kehadiran MyPertamina ini  selain membantu peningkatan cashless juga mengurangi antrian yang panjang. Ya mindset-nya kalau tidak mau antri pakai blue carpet dengan transaksi cashless,"

 

Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan, Pertamina terus berupaya meningkatkan pelayanan ke masyarakat melalui program digitalisasi salah satunya melalui aplikasi My Pertamina. Khusus untuk My Pertamina, Pertamina terus memperluas penggunaan aplikasi tersebut di daerah. "Untuk di Palembang, hampir semua SPBU bisa melayani pembayaran BBM dengan menggunakan aplikasi MyPertamina, dan kami berharap seluruh warga Palembang dapat memanfaatkannya karena selain praktis juga ada terdapat banyak promo dan keuntungan yang bisa didapatkan oleh pengguna," ungkap Nikho.

 

Selain itu, lanjut Nikho, setiap pembelian BBM jenis pertamax di jalur Blue Carpet dengan pembayaran melalui Mypertamina, konsumen langsung mendapatkan poin yang dapat ditukar dengan kupon undian hadiah dalam program MyPertamina Tebar Hadiah yang akan diundi setiap bulannya.  

 

Program ini berhasil meraih penghargaan di acara Marketeers Editor’s Choice Award 2023 di Grand Indonesia, Jakarta untuk kategori Local Service Solution Of The Year. "Program Jalur Mypertamina dinilai memiliki terobosan baru dimana program ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam bertransaksi serta mendorong konsumen untuk bertransformasi di era digital," pungkas dia.

 

Ketua DPD Hiswana Migas Didi mengaku sangat apresiasi dengan program blue karpet ini karena kehadiran ini dapat meningkatkan pelayanan dan kenyamanan bagi pelanggan. Dengan transaksi digital ini masyarakat  terbiasa dan teredukasi. "Kami berharap agar progrma ini bisa diperluas hingga pelosok dan SPBU yang ada di Sumsel" tutupnya. (yun)

Kategori :