PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Pascapendaftaran bakal capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD ke KPU, seluruh kader PDIP dan partai koalisi diminta bergerak cepat. Selain menyosialisasikan pasangan ini, juga untuk meraih simpati rakyat.
Sebab, hari H Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) tak lama lagi. Kurang lebih 116 hari lagi menuju 14 Februari 2024.
“Bila memungkinkan, semua kader di tiap daerah melakukan politik ketuk pintu,” kata Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Penegasan itu
disampaikannya saat membuka Rakerda IV DPD PDIP Sumsel di Dinning Hall Jakabaring Sport city (JSC), Jumat (20/10) sore.
BACA JUGA:Deklarasi Mahfud, PDIP Portal Gibran dari ’Jalan Tol’ Putusan MK
BACA JUGA:AMIN Janjikan Perubahan, Ganjar-Mahfud 8 Misi Gerak Cepat
Maksud politik ketuk pintu yaitu mengajak para pemilih untuk memilih pasangan Ganjar-Mahfud dengan cara datang langsung lewat pintu ke pintu. Gerakan massif dan terukur ini tidak hanya dilakukan PDIP sendiri, tapi juga partai pengusung lainnya yakni Perindo, Hanura dan
PPP sebagai bagian yang tak terpisahkan dalam sebuah koalisi.
“Dengan dinamika politik sekarang ini, strategi dan langkah strategis menjadi sangat penting,” beber Hasto.
Menurutnya, saat salah satu partai pengusung Ganjar-Mahfud diserang, partai lainnya dalam koalisi ini harus berikan dukungan dan melakukan pergerakan.
Nah, soliditas ini tidak hanya sebatas Pilpres, tapi juga pemilihan legislative (Pileg).
BACA JUGA:Pernah Kena Prank, Mahfud Klaim Kali Ini Tak Keluar Sepeser pun Dipilih Dampingi Ganjar
BACA JUGA:Usai Tinggalkan Anies, Demokrat Segera Merapat ke Prabowo
“Empat partai dalam koalisi, termasuk PDIP, memiliki tugas yang sangat penting. Tidak hanya memenangkan pasangan dari Ganjar - Mahfud dalam memenangkan Pilpres, namun juga berkolaborasi dalam proses legislative,” imbuhnya.
Jika hasil maksimal Pilpres dan Pileg bisa diraih, maka itu akan memperkuat posisi politik keempat partai, baik di lingkungan eksekutif maupun legislatif.