JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia akan menggelar pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan 38 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) periode 2024-2029 secara serentak. Acaranya, Sabtu (22/2)

Sebelumnya, dalam Musyawarah Nasional (Munas) I di Jakarta pada 8 Desember 2024 lalu, Anis Matta terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Gelora untuk periode kedua.

Setelah itu, Anis membentuk susunan kepengurusan DPP Partai Gelora periode 2024-2029 dan pengurus 38 DPW se-Indonesia. Seusai pelantikan, kepengurusan Partai Gelora periode 2024-2029 akan segera didaftarkan ke Kementerian Hukum (Kemenkum) RI.

BACA JUGA:Anis Matta Terpilih Aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Gelora Periode 2024-2029

BACA JUGA:Partai Gelora Usung Pasangan MATAHATI untuk Pilgub Sumsel

Ketua Pelaksana Pelantikan, TB Dedy Mi'ing Gumelar mengatakan, seluruh pengurus DPP dan DPW Partai Gelora periode 2024-2025 yang dilantik diwajibkan melakukan pengucapan janji jabatan.

"Pengucapan janji jabatan ini, selain diikuti oleh seluruh pengurus DPP dan DPW, juga akan diikuti anggota legislatif Partai Gelora. Kita punya 75 Anggota DPRD di seluruh Indonesia,” jelas dia, kemarin.

Menurutnya, pelantikan akan digelar secara hybrid yang menggabungkan pertemuan offline dan pertemuan online. Pelantikan pengucapan janji sumpah jabatan akan dipimpin Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta. Sekretaris Jenderal (Partai Gelora) Mahfuz Sidik akan menyampaikan laporan penyusunan kepengurusan.

BACA JUGA:Ketua DPW Partai Gelora Sumsel Ditahan

BACA JUGA:Gelar Rakorwil, Partai Gelora Susun Strategi Pemenangan Pemilu 2024

Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Administrasi DPP Partai Gelora Saiful Bahri menyebutkan, jumlah kepengurusan DPP Periode 2024-2025 yang akan dilantik mencapai 313 orang. Sedangkan pengurus di 38 DPW mencapai 189 orang, dan anggota legislatif berjumlah 75 orang.

"Dalam kepengurusan periode 2024-2029 ada 5 pimpinan sebagai Badan Pengurus Harian. Ketua Umum Pak Anis Matta, Wakil Ketua Umum Pak Fahri Hamzah, Sekretaris Jenderal Pak Mahfuz Sidik, Bendahara Umum Pak Achmad Rilyadi, serta Koordinartor Pelaksana Harian Ustad Rofi Munawar," beber dia.

Dalam kepengurusan periode ini dibentuk beberapa bidang antara lain bidang organisasi, kaderisasi, pemenangan pemilu, komunikasi, pemenangan teritori, kebijkan publik, luar negeri serta ekonomi dan bisnis. 

Lalu, bidang keumatan, penggalangan, kebudayaan dan kesenian, organisasi sayap, serta pejabat publik. Kemudian Mahkamah Partai, Majelis Pertimbangan Pusat, Pusat Kajian Strategis, Pusat Pengembangan Wawasan, dan Pusat Solidaritas Palestina.(*)