https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Dukung Langkah Prabowo Berantas Korupsi

Sekjen PPP Arwani Thomafi FOTO: IST--

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID -  Presiden Indonesia Prabowo Subianto telah menegaskan tidak akan memaafkan koruptor. Dia hanya meminta para koruptor mengembalikan uang yang dicuri dari negara karena itu milik rakyat.

‘’Pernyataan Prabowo sudah tegas dalam upaya pemberantasan korupsi. Oleh karena itu, PPP akan mendukung langkah tersebut.

BACA JUGA:Kejaksaan Pilar Keadilan dan Pemberantasan Korupsi, Boyamin Saiman: Lawan Balik Koruptor, Dukung Kejaksaan!

BACA JUGA:Kejari Palembang Lelang 25 Kendaraan Sitaan, Termasuk Mobil Mewah Eks Koruptor

Kita dukung langkah Presiden Prabowo yang menghentikan wacana pemaafan bagi pelaku korupsi,’’ ujar Sekjen PPP, Arwani Thomafi.

Arwani meminta, komitmen Prabowo diikuti oleh kementerian terkait. Sehingga, tidak lagi menjadi perdebatan di ruang publik.

"Komitmen Presiden Prabowo untuk tidak memaafkan koruptor harus ditindaklanjuti dengan keseriusan oleh menteri terkait untuk tidak melanjutkan diskursus tersebut di ruang publik," jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan sikapnya terhadap koruptor yang merugikan rakyat Indonesia.

Menurutnya, koruptor bisa saja bertaubat, tetapi mereka harus mengembalikan uang rakyat.

"Ada yang mengatakan Prabowo mau maafkan koruptor. Bukan begitu. Bertaubat, tapi kembalikan dong yang kau curi. Enak saja.

Sudah nyolong, bertaubat. Yang kau curi, kau kembalikan! Bukan saya maafkan koruptor. Tidak," kata Prabowo Subianto saat eringatan Natal Nasional di Senayan, Jakarta, Sabtu (28/12) malam.

 Prabowo menyerukan para koruptor untuk bertaubat. Namun, bukan berarti mereka bisa bebas dari kesalahan mereka dan tidak menanggung kerugiannya.

BACA JUGA:Warga NU Setuju Tolak Pemimpin Koruptor, Apa Alasannya?

BACA JUGA:Termasuk Koruptor, Lebih dari 11 Ribu Tahanan di Sumsel Dapat Keringanan Hukuman

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan