https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Luar Biasa! Perbankan Indonesia Buktikan Daya Tahan di Tengah Krisis Ekonomi Dunia

Luar Biasa! Perbankan Indonesia Buktikan Daya Tahan di Tengah Krisis Ekonomi Dunia-Foto: IST-

SUMATERAEKSPRES.ID - Sektor perbankan Indonesia berhasil menutup tahun 2024 dengan kinerja yang solid, menunjukkan daya tahan yang kuat meskipun menghadapi ketidakpastian ekonomi global dan tantangan domestik.

Strategi inovatif dan responsif yang diterapkan oleh perbankan Indonesia telah berkontribusi besar dalam menjaga stabilitas sistem keuangan, mendukung pertumbuhan ekonomi, serta memperkuat kepercayaan publik dan investor sebagai pilar utama pemulihan ekonomi nasional.

Secara global, perekonomian menunjukkan perkembangan yang relatif stabil, seiring dengan meredanya ketegangan di pasar keuangan setelah terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden AS.

Selain itu, kebijakan moneter yang lebih longgar di negara-negara besar mengurangi tekanan inflasi global. Penurunan inflasi, terutama di negara maju seperti Amerika Serikat, mendorong bank sentral untuk menurunkan suku bunga.

BACA JUGA:Taspen Siapkan Uang Tambahan Rp495 Ribu untuk Pensiunan PNS Golongan IVe Mulai 1 Januari 2025

BACA JUGA:Daftar Barang dan Jasa Mewah yang Dikenakan PPN 12 Persen Mulai Januari 2025

Sebagai contoh, sejak September 2024, The Federal Reserve (The Fed) telah memangkas suku bunga sebanyak 100 basis poin. Namun, sejumlah faktor risiko tetap perlu diwaspadai, seperti ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Ukraina, serta potensi dampak dari kebijakan Trump yang bisa meningkatkan harga komoditas dan inflasi.

Di Indonesia, meski terdapat sejumlah tantangan, perekonomian domestik tumbuh secara moderat, didorong oleh ekspor dan belanja pemerintah.

Sementara itu, konsumsi domestik cenderung melambat, terutama akibat menurunnya jumlah kelas menengah dan pelemahan daya beli yang dipicu oleh gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK).

Dampaknya, masyarakat lebih memilih untuk menahan pengeluaran dan berjaga-jaga menghadapi ketidakpastian akibat dinamika geopolitik dan ekonomi.

BACA JUGA:PLN Berikan Diskon 50 Persen Token Listrik, Warga Terkejut Nikmati Kwh Lebih Banyak

BACA JUGA:Arsenal Targetkan Kemenangan Lawan Brentford, Demi Tempel Liverpool di Puncak Klasemen Liga Inggris

Meskipun demikian, sektor perbankan Indonesia mencatatkan hasil yang positif, dengan kinerja intermediasi yang tetap kuat. Hingga Oktober 2024, pertumbuhan kredit bank umum tercatat sebesar 10,92 persen (yoy), lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 8,99 persen (yoy).

Sektor korporasi menjadi pendorong utama, didorong oleh permintaan yang kuat dan kemampuan bayar yang stabil.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan