Kecelakaan Lalu Lintas di Palembang Naik 9,61 Persen pada 2024

Reporter: Nanda |

Editor: Rian Sumeks |

Selasa , 31 Dec 2024 - 14:38

Kecelakaan Lalu Lintas di Palembang Naik 9,61 Persen pada 2024-Foto: Nanda/sumateraekspres.id-

Untuk mengantisipasi lonjakan kasus di masa mendatang, Satlantas Polrestabes Palembang menginisiasi pembangunan sarana lalu lintas yang lebih baik. Salah satu inovasi adalah penempatan pos kontainer portabel yang dapat dipindahkan sesuai kebutuhan.

Saat ini, enam pos telah didirikan di sejumlah titik strategis, dengan rencana penambahan lima pos lagi melalui bantuan Pemkot Palembang.

Selain itu, dilakukan rehabilitasi pos lalu lintas di beberapa persimpangan, pembangunan Pos Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL), dan penyelesaian Traffic Management Control Center (TMCC). Upaya ini diharapkan mampu memecah kemacetan di titik rawan.

Rekayasa Lalu Lintas di Titik-Titik Krusial

Untuk mengurai kemacetan, rekayasa lalu lintas telah diterapkan di beberapa lokasi strategis. Misalnya, di Simpang Taman Kenten Jalan AKBP Cek Agus, putaran Korem KM 5 Jalan MP Mangkunegara, depan Pasar Ikan, kawasan Sekolah Kusuma Bangsa, serta U-Turn di Pengadilan Tinggi.

“Rekayasa ini bertujuan untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas dan mengurangi potensi kecelakaan di titik-titik rawan,” pungkas Harryo.

kecelakaan lalu lintas di palembang naik 9,61 persen pada 2024                            palembang, sumateraekspres.id – angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di kota palembang mengalami peningkatan selama tahun 2024.
dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah kasus naik signifikan, meski ada penurunan pada angka korban meninggal dunia.
kapolrestabes palembang, kombes pol harryo sugihhartono, didampingi kasat lantas akbp yenni diarty, mengungkapkan bahwa total kasus lakalantas sepanjang 2024 mencapai 833 kejadian, naik dari 760 kasus pada 2023.
dengan demikian, terjadi peningkatan sebesar 9,61 persen.
baca juga:pasar modal indonesia tetap tangguh di tengah gejolak global dan momentum politik 2024
baca juga:danau merung siap menyambut lonjakan wisatawan tahun baru 2025
“kasus lakalantas naik 73 kejadian. namun, korban meninggal dunia justru turun sebanyak 20,19 persen. pada 2023, tercatat 104 korban meninggal, sedangkan pada 2024 hanya 83 orang,” ujar kombes harryo, selasa (31/12).
namun, tren korban luka berat justru meningkat. data menunjukkan, korban luka berat bertambah dari 117 orang pada 2023 menjadi 158 orang pada 2024, dengan kenaikan sebesar 35,04 persen.
begitu pula dengan korban luka ringan, yang naik dari 953 orang menjadi 1.069 orang, atau meningkat sebanyak 12,17 persen.
baca juga:prakiraan cuaca bmkg di sumsel di hari pertama 2025, dominasi hujan ringan
baca juga:polres oku timur tangkap 90 tersangka narkoba, barang bukti 35 kilogram ganja dimusnahkan
penanganan dan inovasi infrastruktur
harryo juga menjelaskan perkembangan penanganan perkara lakalantas di wilayah hukum polrestabes palembang.
dari total 775 perkara yang ditangani, sebanyak tiga perkara berhasil diselesaikan hingga p.21, 107 perkara diberhentikan dengan sp3, 661 kasus diselesaikan melalui restorative justice (rj), dan empat kasus dilimpahkan ke pengadilan.
namun, masih terdapat tunggakan sebanyak 48 perkara, termasuk 207 kasus tabrak lari.
untuk mengantisipasi lonjakan kasus di masa mendatang, satlantas polrestabes palembang menginisiasi pembangunan sarana lalu lintas yang lebih baik. salah satu inovasi adalah penempatan pos kontainer portabel yang dapat dipindahkan sesuai kebutuhan.
saat ini, enam pos telah didirikan di sejumlah titik strategis, dengan rencana penambahan lima pos lagi melalui bantuan pemkot palembang.
selain itu, dilakukan rehabilitasi pos lalu lintas di beberapa persimpangan, pembangunan pos kawasan tertib lalu lintas (ktl), dan penyelesaian traffic management control center (tmcc). upaya ini diharapkan mampu memecah kemacetan di titik rawan.
rekayasa lalu lintas di titik-titik krusial
untuk mengurai kemacetan, rekayasa lalu lintas telah diterapkan di beberapa lokasi strategis. misalnya, di simpang taman kenten jalan akbp cek agus, putaran korem km 5 jalan mp mangkunegara, depan pasar ikan, kawasan sekolah kusuma bangsa, serta u-turn di pengadilan tinggi.
“rekayasa ini bertujuan untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas dan mengurangi potensi kecelakaan di titik-titik rawan,” pungkas harryo.