Aksi Pungli di Jalinsum Batukuning Viral di Media Sosial, Polisi Lakukan Penyelidikan
Aksi pungli di Batukuning kembali viral! Polisi OKU tengah selidiki kejadian ini. Pungli di jalinsum Batukuning jadi sorotan, Kapolres OKU imbau masyarakat laporkan! Foto:IG/Sumateraekspres.id--
Baturaja, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebuah video yang diduga merekam aksi pungutan liar (pungli) di jalur lintas Sumatera (jalinsum) wilayah Kelurahan Batukuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menjadi viral di media sosial.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok Andhixx555xx, yang menunjukkan kejadian yang terjadi di tengah pemukiman padat penduduk.
Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang sopir truk yang diduga sedang melintas di jalur lintas tengah Batukuning, menyerahkan sejumlah uang kepada seorang pelaku yang mencegat mobil truknya.
BACA JUGA:Krisis Sampah di Lubuklinggau, Truk Pengangkut Terhenti, Jalan Protokol Tertutup Tumpukan Sampah
BACA JUGA:Gak Cuma Elegan, Infinix Xpad Punya Performa Gahar dengan Helio G99 dan Layar 11 Inci!
Pelaku yang tampak naik ke atas kendaraan, menghampiri sopir yang sedang mengemudi, lalu sopir tersebut terlihat memberikan uang, setelah itu pelaku turun dan meninggalkan kendaraan.
Aksi tersebut terjadi setelah masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang sempat membatasi angkutan barang di wilayah tersebut.
Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, saat dikonfirmasi, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian masih melakukan pengecekan terkait video yang viral tersebut.
BACA JUGA:Satpol PP Muratara Tegaskan Larangan Hewan Ternak Berkeliaran di Jalinsum
BACA JUGA:Oknum Kepala Sekolah Diduga Terlibat Penyelewengan Dana di SMPN 1 Teluk Gelam
Menurutnya, belum dapat dipastikan kapan kejadian itu terjadi, apakah baru atau sudah lama.
"Kami masih akan memverifikasi apakah ini kejadian baru atau lama, dan sampai saat ini belum ada laporan resmi yang masuk," kata Kapolres, Sabtu (5/1).
Kapolres juga menegaskan bahwa jajaran Polres OKU secara rutin melaksanakan kegiatan preemptif dan preventif, termasuk patroli di jam-jam rawan untuk mencegah aksi pungli dan premanisme di jalan-jalan lintas Sumatera.
BACA JUGA:Jejak Sejarah Koin Logam Tertua di Kerajaan Palembang