Festival Karya Nyata ke-11 Palembang: UMKM Sumatera Selatan Bangkit Bersama BUMN, Mantap!

Reporter: Dudun |

Editor: Novis |

Selasa , 08 Oct 2024 - 13:02

Festival Karya Nyata ke-11 hadir di Palembang, mendorong UMKM Sumatera Selatan lebih maju dengan dukungan BUMN! Foto: istimewa--

Tahun ini, Karya Nyata Festival Vol. 11 melibatkan 106 partisipan UMKM, yang terdiri dari berbagai bidang seperti kerajinan tangan, fashion, dan makanan dan minuman (F&B).

Melalui festival ini, para UMKM tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk memperluas pasar mereka, tetapi juga membangun jaringan yang lebih luas dengan pelaku industri lainnya.

Festival ini sukses menarik ribuan pengunjung, baik dari Palembang maupun dari kota-kota sekitarnya.

Antusiasme pengunjung terlihat dari padatnya area pameran sejak hari pertama, serta tingginya minat masyarakat terhadap produk-produk lokal yang ditampilkan.

Total transaksi jual beli yang berhasil dibukukan selama acara mencapai Rp 511.433.000,-, sebuah angka yang menunjukkan besarnya minat masyarakat terhadap produk-produk UMKM lokal.

Karya Nyata Festival ke-11 di Palembang ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi kebangkitan UMKM Sumatera Selatan, serta mendorong terciptanya ekosistem bisnis yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Dengan dukungan penuh dari BUMN dan kolaborasi antara berbagai pihak, masa depan UMKM di Sumatera Selatan diharapkan semakin cerah dan mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional.

festival karya nyata ke-11 palembang: umkm sumatera selatan bangkit bersama bumn, mantap!                            sumateraekspres.id– kementrian bumn kembali menyelenggarakan karya nyata festival (knf) ke-11 di palembang, yang berlangsung di lapangan dprd provinsi sumatera selatan.
acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat ekonomi lokal dan mendorong pengembangan umkm di wilayah sumatera selatan.
setelah sukses digelar di kota-kota lain seperti pamulang, padang, medan, jambi, belitung, pekanbaru, aceh, yogyakarta, bekasi, dan malang, knf kali ini menghadirkan inovasi dan kolaborasi yang lebih besar di palembang.
festival ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 5 hingga 6 oktober 2024, dan menampilkan beragam produk lokal yang memikat perhatian masyarakat.
pengunjung disuguhkan dengan pameran produk umkm unggulan dari berbagai sektor, mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga fashion.
baca juga:bank sumsel babel dukung pertumbuhan umkm melalui kredit usaha rakyat (kur), solusi pembiayaan mudah 
baca juga:dorong umkm sukses di pasar global, pln beri pelatihan ekspor
dalam acara tersebut, menteri bumn erick thohir yang diwakili oleh staf khusus, arya sinulingga, menyampaikan pentingnya peran bumn dalam mendorong pertumbuhan umkm.
menurut arya, salah satu kendala terbesar bagi umkm adalah sulitnya mendapatkan lokasi strategis untuk berjualan.
oleh karena itu, melalui rumah bumn, pemerintah berharap dapat memberikan fasilitas yang mendukung umkm agar dapat lebih mudah mengakses tempat-tempat yang strategis.
"untuk itu, dengan adanya rumah bumn yang siap memberikan dukungan kepada para umkm binaan, kami berharap dapat memfasilitasi tempat yang strategis bagi mereka untuk berjualan.
jika umkm maju, maka ekonomi juga akan berkembang, dan bumn siap untuk terus mendukung umkm," ujar arya dalam sambutannya.
baca juga:dukung umkm go global, bsi berangkatkan 5 umkm binaan ke arab saudi
baca juga:sehari pasca dilantik jadi wako-wawawako fitri-nandri kucurkan modal usaha buat umkm, ini janjinya!
di samping itu, arya juga memperkenalkan aplikasi berbasis kurikulum bernama "naksir umkm".
aplikasi ini dirancang untuk membantu menyelaraskan kompetensi umkm melalui pelatihan dan program-program peningkatan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
dengan aplikasi ini, diharapkan umkm dapat lebih mudah dalam mengakses pelatihan dan bimbingan yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya.
"terima kasih juga kepada gubernur sumatera selatan yang telah memberikan fasilitas tempat bagi pelaksanaan festival ini, sehingga acara bisa berjalan lancar dan sukses," tambah arya.
baca juga:kemenkopukm luncurkan buku serial strategi pengembangan koperasi dan umkm
baca juga:bri meriahkan hut ke-79 ri dengan bazaar umkm brilian di jakarta
festival karya nyata di palembang kali ini mengusung tema “cahaya kreativitas di bumi sriwijaya”, dengan tujuan memperkuat sinergi antara seni, budaya, dan bisnis lokal.
tema ini dipilih untuk menunjukkan bagaimana kolaborasi antara berbagai sektor dapat menciptakan dampak positif bagi masyarakat lokal, serta mengangkat kekayaan budaya sumatera selatan dalam kancah nasional.
berbagai bumn terlibat dalam mendukung festival ini, seperti bumn pihc, bri, dan ptba, serta hampir seluruh bumn lainnya, termasuk mind id, pertamina, pusri, pegadaian, hutama karya, semen baturaja, bank mandiri, inalum, antam, biofarma, id food, krakatau steel, pertamina geothermal energy, bni, dan timah. keterlibatan bumn ini menunjukkan komitmen bersama untuk memajukan umkm lokal melalui berbagai program dan kolaborasi.
knf ke-11 ini tidak hanya menampilkan pameran produk-produk lokal, tetapi juga menyuguhkan berbagai kegiatan menarik lainnya, seperti talkshow tentang keberlanjutan, expert talk, dan sesi business matching yang mempertemukan pelaku umkm dengan calon investor.
ada pula acara senam sehat, pertunjukan live band nasional, dan pencatatan rekor formasi kalimat dari rangkaian pempek terbanyak di dalam tampah, yang menjadi salah satu daya tarik utama festival ini.
para pengunjung juga dapat berinteraksi langsung dengan perwakilan bumn yang hadir, serta mendapatkan penawaran menarik yang hanya tersedia selama festival berlangsung.
selain itu, berbagai stand kuliner juga menawarkan beragam sajian khas sumatera selatan yang menggugah selera, menjadikan festival ini sebagai destinasi yang menarik bagi masyarakat palembang dan sekitarnya.
baca juga:tabel kur bri 2024, solusi pembiayaan bagi umkm
baca juga:erick thohir kenalkan aplikasi naksir umkm, dorong peningkatan kompetensi pengusaha lokal
tahun ini, karya nyata festival vol. 11 melibatkan 106 partisipan umkm, yang terdiri dari berbagai bidang seperti kerajinan tangan, fashion, dan makanan dan minuman (f&b).
melalui festival ini, para umkm tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk memperluas pasar mereka, tetapi juga membangun jaringan yang lebih luas dengan pelaku industri lainnya.
festival ini sukses menarik ribuan pengunjung, baik dari palembang maupun dari kota-kota sekitarnya.
antusiasme pengunjung terlihat dari padatnya area pameran sejak hari pertama, serta tingginya minat masyarakat terhadap produk-produk lokal yang ditampilkan.
total transaksi jual beli yang berhasil dibukukan selama acara mencapai rp 511.433.000,-, sebuah angka yang menunjukkan besarnya minat masyarakat terhadap produk-produk umkm lokal.
karya nyata festival ke-11 di palembang ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi kebangkitan umkm sumatera selatan, serta mendorong terciptanya ekosistem bisnis yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
dengan dukungan penuh dari bumn dan kolaborasi antara berbagai pihak, masa depan umkm di sumatera selatan diharapkan semakin cerah dan mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional.