Kematian Tahanan Rutan Klas I Palembang Memicu Pertanyaan, Ada Luka dan Kejanggalan di Jenazah

almarhum Yogi Irawan (26), tahanan narkoba Rutan Klas I Palembang yang meninggal pada Jum'at (2/8/2024) dini hari tadi.--

PALEMBANG, SUMATERA EKSPRES.ID – Kesedihan mendalam menyelimuti Herly (48), ayah dari Yogi Irawan (26), seorang tahanan narkoba di Rutan Klas I Palembang, yang meninggal dunia pada Jumat (2/8/2024) dini hari.

Herly, warga Dusun 2, Desa Babat, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Banyuasin, terlihat sangat terpukul saat mengidentifikasi jenazah anaknya di ruang pemulasaran jenazah RSI Siti Khodijah.

Saat melihat jasad anaknya, Herly mengungkapkan keprihatinan terhadap beberapa kejanggalan. Ia mencatat adanya luka bekas cekikan di leher kiri dan kanan Yogi, serta bengkak di kening kanan.

Meskipun begitu, keluarga memutuskan untuk tidak melanjutkan visum et repertum dan menandatangani persetujuan untuk pemakaman.

"Ini akan langsung dimakamkan di dusun. Selama di tahanan, kami juga belum sempat menjenguk," ujar Herly, yang juga mengalami keterbatasan pendengaran.

BACA JUGA:Polres Lahat Gelar Simulasi Penanganan Aksi Damai sebagai Persiapan Operasi Mantap Praja Musi 2024

BACA JUGA:Mobil Dinas Kearsipan OKU Alami Kecelakaan Tunggal di Tol Palembang-Inderalaya

Sebelum pemakaman, petugas Inafis Satreskrim Polrestabes Palembang telah melakukan pemeriksaan terhadap jenazah. Iptu Agus Wijaya, SH, Kanit Identifikasi Satreskrim Polrestabes Palembang, memberikan komentar singkat mengenai pemeriksaan tersebut.

"Sakit, sakit, untuk penjelasan lebih lanjut, harap tanyakan ke Polrestabes atau Polsek IB-1," ujarnya.

Kapolsek IB-1, Kompol Ginanjar Aliya Sukmana, SIK, menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari pihak Rutan Pakjo.

"Karena kematian terjadi di dalam tahanan, kami menunggu klarifikasi dari pihak rutan atau kejaksaan yang bertanggung jawab atas tahanan ini," jelas Ginanjar.

Menurut laporan sebelumnya, Yogi Irawan adalah tahanan Rutan Klas I Pakjo yang meninggal dalam sel tahanan. Yogi, yang ditangkap oleh Ditresnarkoba Polda Sumsel, ditemukan meninggal dan jasadnya dibawa ke RSI Siti Khodijah pada pagi hari.

Pihak RSI Siti Khodijah mengonfirmasi penerimaan jenazah dan saat ini masih menunggu kehadiran keluarga dari Banyuasin.

BACA JUGA: Royal Enfield Bakal Rilis Lima Model Baru di Tahun Ini

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan